STYLE BARU: Ustaz Yusuf Mansur saat menunjukkan tampilan barunya - Foto Dok |
BORNEOTREND.COM- Ustaz Yusuf Mansur dihadapkan dengan dua gugatan sekaligus di Pengadilan Negeri Tangerang. Selain digugat dengan tuduhan wanprestasi, Ustaz Yusuf Mansur juga dituduh melakukan perbuatan melawan hukum.
Dua gugatan itu masuk di bulan yang sama dan hanya berselang 5 hari. Gugatan wanprestasi masuk pada 10 Desember 2021 dan gugatan perbuatan melawan hukum masuk pada 15 Desember.
Menyoal dua gugatan tersebut, Ustaz Yusuf Mansur memberikan tanggapannya. Pemimpin Pondok Pesantren Daarul Quran itu menegaskan dirinya tak akan lari dan siap menghadapi proses hukum tersebut.
"Nggak apa-apa, kita hadapi saja dengan baik, nggak lari, nggak kabur, kita selesaikan insyaallah," jawab Ustaz Yusuf Mansur.
Dia juga sudah mengetahui gugatan tersebut dimasukkan dalam waktu berdekatan.
"Kami hadapi saja dengan sebaik-baiknya, mangga. Doain saya bisa terus memperbaiki apa yang masih menjadi kekurangan dan kesalahan. Insyaallah tidak mengurangi niat dan langkah saya majuin ekonomi masyarakat dan umat," ucapnya.
Dua gugatan tersebut diduga masih berkaitan. Permasalahannya masih seputar patungan usaha dan nabung tanah.
"Sejarah patungan usaha dan nabung tanah, adalah sebuah gerakan real, yang membuahkan hasil. Umat jadi punya aset manajemen syariah pertama di 2018. Siap untuk terbang abis pandemi ini," sambungnya.
"Nanti soal itu, gimana putusan pengadilan. Tahun lalu juga digugat juga dengan narasi yang kurang lebih sama. Lalu ditolak majelis hakim yang mulia tanpa intervensi apa-apa dari saya apalagi dari penguasa," timpalnya lagi.
Dirinya juga meyakini bahwa ia bukanlah penipu. Dia pun siap bertanggung jawab bila memang dinyatakan bersalah.
"Intinya insyaallah saya bukan penipu. Insyaallah minta doakan bukan jadi penipu. Intinya apa yang jadi persoalan insyaallah diselesaikan," katanya.
Bila memang dia menipu tidak mungkin masih bisa tenang sampai saat ini. Ulama yang juga memimpin Pesantren Daarul Quran menegaskan kesehariannya masih berjalan biasa-biasa saja.
"Saya masih tetap live, logika juga kalau saya menipu pasti merinding, cemas, kabur. Ini kan hotelnya juga masih berdiri dan jadi pesantren," tuturnya.
Persidangan atas dua gugatan itu akan disidangkan pada awal minggu Januari 2022. Ustaz Yusuf Mansur menegaskan dirinya siap menghadapi persidangan tersebut.
Ini bukan gugatan pertama yang diterima Ustaz Yusuf Mansur. Pada 2020 juga ada gugatan serupa. Ustaz Yusuf Mansur mengatakan tak masalah kembali dihadapkan dengan proses hukum yang sama.
"Nggak apa-apa kita jalani. Insyaallah saya nggak akan berlindung di balik siapa-siapa, insyaallah berjalan di balik keridaan, apa yang jadi tanggung jawab saya, saya selesaikan selama hayat masih di kandung badan, masih dikasih rizky," jelasnya.
Dirinya pun dalam kesempatan ini memohon doa diberikan kelancaran untuk menyelesaikan semuanya. Ia pun kembali menegaskan dirinya bukanlah penipu.
"Intinya insyaallah saya bukan penipu. Insyaallah minta doakan bukan jadi penipu. Intinya apa yang jadi persoalan insyaallah diselesaikan. Saya tidak mau berandai-andai, menuduh, berburuk sangka ada yang mainin (kasus ini)," tukasnya.
Sumber: Detik