WISUDA SANTRI: Bupati HM Zairullah Azhar mengalungkan selempang kepada santri Rumah Tahfidz Desa Mekarsari yang diwisuda – Foto Dok |
Bukti nyata dari keberhasilan program tersebut adalah diwisudanya santri dari Rumah Tahfidz Leadership, Desa Mekarsari, Kecamatan Simpang Empat oleh Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar, Rabu (12/01/2022).
Wisuda itu ditandai dengan pengalungan selempang kepada para santri oleh Bupati dan penyerahan sertifikat oleh Sekretaris Daerah H Ambo Sakka, disaksikan oleh perwakilan perusahaan, Ustadz, Kepala SKPD dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Zairullah mengucapkan selamat dan sukses kepada para santri rumah Tahfidz itu yang telah mampu menyelesaikan hafalan 30 juznya. Mereka merupakan generasi penerus bagi Kabupaten Tanah Bumbu dan juga Indonesia.
“Kita punya cita-cita dan niat menjadikan Tanah Bumbu menjadi tempat yang penuh berkah dan sejahtera bagi masyarakatnya. Dan besok, para santri ini tentu memiliki potensi menjadi pemimpin ke arah itu,” ujarnya.
Zairullah menyampaikan, berkaca dari pengalaman periode sebelumnya. Salah satu yang menjadi kekuatan dalam pembangunan daerah adalah membangun dengan menghidupkan serta nilai-nilai religi.
Menghidupkan nilai itu salah satunya adalah melalui kegiatan seperti program rumah Tahfidz di seluruh desa, sehingga lantunan Al-Qur’an akan senantiasa berkumandang di Bumi Bersujud.
Bupati juga mengungkan rasa terima kasih dan syukurnya atas partisipasi perusahaan dalam membantu pemerintah dan masyarakat melalui programnya itu.
“Ini akan menjadi model bagi yang lain dan merupakan sumbangan yang tak ternilai bagi daerah. Semoga Tanah Bumbu menjadi kota yang aman, nyaman dan berkah yang akan diwariskan dan ditinggalkan kepada anak-anak cucu kita,” pungkasnya.
Selain wisuda hafizh Quran, dalam kegiatan itu juga diadakan reuni para santri Tahfidz yang pernah mengikuti kegiatan di tempat itu. Reuni ini menjadi ajang silaturahmi dalam mempererat tali persaudaraan antar alumni rumah Tahfidz.
Sebagai informasi, Rumah Tahfidz Leadership merupakan program kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat dari PT Arutmin Indonesia Site Batulicin.
Superintendent Adm dan CDEA perusahaan tersebut, Qomarudin Sukri menyampaikan rumah Tahfidz itu dirintis sejak Juni 2019 dengan program hafizh 10 bulan, serta 10 orang santri dan 6 orang yang mampu hafizh 30 juz.
Kemudian di tahun 2020 dilanjutkan dengan program Tahfidz Camp yang menjadi cikal bakal penyaringan para santri yang mengikuti program hingga sekarang.
Selama tahun 2021, sekitar 81 santri telah mengikuti program rumah Tahfidz yang terbagi dalam 10 batch (kelompok). Dan 9 di antaranya adalah yang diwisuda saat itu setelah mampu menghafalkan Al-Qur’an 30 juz.
Dalam kesehariannya, selain rutin menyetorkan hafalan sembari terus menjaga hafalan dan memfasihkan bacaannya, di rumah Tahfidz itu para santri juga diberi bekal pengembangan diri dan kewirausahaan sebagai bekal kehidupan di masa yang akan datang.
Penulis: Jack