Pasar Murah ini digelar untuk meringankan beban masyarakat dan juga sebagai solusi sementara dari Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu untuk menyediakan harga kebutuhan pokok harga murah dengan mematok harga minyak goreng Rp 14 ribu per liter sesuai anjuran Pemerintah Pusat, serta gula pasir seharga Rp 12 ribu per kilogram.
Sementara harga di pasaran, baik pasar modern maupun tradisional berkisar Rp 16 ribu lebih untuk minyak goreng dan Rp 14 ribu untuk harga gula pasir.
Pembukaan kegiatan pasar murah ini ditandai dengan penyerahan paket sembako secara simbolis oleh Ketua TP PKK Tanbu Hj Wahyu Windarti Zairulllah kepada salah satu pembeli.
Kepala DKUMP2 melalui Kabid Perdagangan dan Metrologi Heriansyah mengatakan, pihaknya menyediakan sebanyak 500 kilogram gula yang dikemas dalam paket sebanyak 2 kilogram untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di pasar murah ini.
Untuk harga minyak dalam pasar murah itu, DKUMP2 mengikuti aturan harga dari Pemerintah Pusat yakni seharga Rp 14 ribu per liter, sedangkan untuk gula pasir mematok harga Rp 12 ribu per kilogram.
Dia menambahkan, penyelenggaraan pasar murah ini bersifat umum kerena Pemerintah memeratakan kalangan pembeli. Terkait penjualan di toko modern, pihaknya sudah memantau agar memberlakukan harga yang telah diatur oleh pemerintah.
“Alhamdulillah toko modern seperti GS sudah mengikuti harga standar yang telah ditetapkan Pemerintah seharga Rp 14 ribu per liter. Kemudian untuk pasar tradisional secara bertahap, dan Alhamdulillah mereka juga turut menyesuaikan. Hanya satu yang menjadi kesulitan bagi kami, dimana di antara pedagang masih ada yang membeli dari Banjarmasin, sehingga mereka harus bertahap mengikuti aturan harga dari Pemerintah,” paparnya.
Dia berharap dengan adanya pasar murah ini pihaknya terus mengamankan kebijakan pemerintah dan selanjutnya harga di tingkat toko modern dan pasar rakyat mengalami harga yang sama dan masyarakat lebih terjamin untuk mendapatkan minyak goreng dengan harga yang standar.
Penulis: Jack