BORNEOTREND.COM – Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUMP2) Kabupaten Tanah Bumbu, H Deny Harianto mengatakan pihaknya akan membangun instalasi Tangki Ukur Mobil (TUM) di Tanah Bumbu.
Dalam rangka mendukung terbangunnya instalasi TUM tersebut, maka DKUMP2 Tanbu melaksanakan koordinasi ke Pusat Pengembangan Sumber Daya Kemetroligian (PPSDK) di Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat terkait peningkatan SDM petugas penera.
“Kita siapkan dulu SDM-nya,” sebut H Deny, Rabu (09/03/2022).
Koordinasi ke PPSDK tersebut, sambung H Deny, untuk mendaftarkan petugas Dinas KUMP2 urusan Kemetrologian ke dalam beberapa pelatihan yang menunjang kinerja petugas dalam pelaksanaan tugas kemetrologian seperti pelatihan Petugas Penera TUM, Petugas Pengawas Tera TUM, Petugas Pengawas BDKT Frozen dan Petugas Pengawas Mass LPG agar mendapatkan prioritas dalam penjaringan pelatihan oleh PPSDK.
Diharapkan, dengan adanya petugas yang sesuai sertifikasi keahlian tersebut Dinas KUMP2 mendapat dana pembangunan Instalasi TUM dari APBD Perubahan tahun 2022, sehingga pelaksanaan Tera TUM sudah bisa dilaksanakan sendiri pada tahun 2023.
Keberadaan Instalasi TUM tentunya akan berpengaruh terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang signifikan dari sumber Kemetrologian.
“Dengan meningkatkan pelayanan pada para pengusaha pengguna UTTP, maka PAD Kabupaten Tanah Bumbu melalui Retribusi Kemetrologian juga akan meningkat,” jelasnya.
Selain kunjungan kerja ke PPSDK, pihaknya juga melakukan kunjungan ke Direktorat Metrologi di Bandung, Jawa Barat, dalam rangka pengambilan alat pengujian standar yang telah dikalibrasi untuk digunakan oleh Petugas Penera Berhak dalam melakukan Peneraan pada Alat UTTP yang digunakan oleh para pengusaha perdagangan di Tanah Bumbu dalam bertransaksi dan juga menindaklanjuti peraturan pemerintah dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen Nomor 08 tahun 1999, serta untuk melakukan Peneraan pada Peralatan Penguji UTTP yang ada di Laboratorium Kemetrologian pada UML Dinas KUMP2 sendiri.
Penulis: Jack