Tanah Bumbu Jadi Tuan Rumah Rapimnas Anak Yatim se-Indonesia

FOTO BERSAMA: Bupati Tanah Bumbu, Abah HM Zairullah Azhar sekaligus pembina Istana Anak Yatim Darul Azhar berfoto bersama peserta Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Forum Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dan Anak-anak Yatim Piatu seluruh Indonesia – Foto Dok

BORNEOTREND.COM - Kabupaten Tanah Bumbu menjadi tuan rumah Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Forum Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dan Anak-Anak Yatim Piatu Seluruh Indonesia.

Bupati Tanah Bumbu, Abah HM Zairullah Azhar sekaligus pembina Istana Anak Yatim Darul Azhar Kabupaten Tanah Bumbu menyampaikan, tujuan dari kegiatan Rapimnas ini untuk membahas persoalan masa depan anak yatim yang ada di Indonesia.

"Melalui Rapimnas ini tentu ada wadah harapan besar bagi masa depan anak yatim di Indonesia yang akan di bahas", kata Abah Zairullah Azhar usai menyambut kedatangan peserta Rapimnas LKSA dan Anak-anak Yatim Piatu seluruh Indonesia di Kantor Bupati, Jumat (11/03/2022).

Abah Zairulllah berharap, seluruh anak yatim di Indonesia ini sejatinya terus mendapatkan perhatian dan mendapatkan pembinaan. Tentunya ini sudah merupakan tanggung jawab dari pemerintah. 

"Sebagai tuan rumah kita bersyukur dan Insya Allah tempat pelaksanaan ini tetap baroqah", sebutnya.

Terkait tanggung jawab yang sudah dilakukan pemerintah Kabupaten Tanbu, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk mensejahterakan anak yatim.

"Justru anak yatim yang ada di desa-desa kita buru agar bisa kami tampung di Istana Anak Yatim. Melalui kepala desa, agar mencari anak yatim di desanya masing-masing. Tak hanya itu, orang miskin dan janda miskin pun akan kami biayai demikian juga orang yang tak punya rumah", ungkapnya.

"Alhamdulillah semua mendapat perhatian dari kami. Bahkan kita akan selalu mencarikan jalan keluar terhadap anak yatim supaya memiliki masa depan yang jelas", cetusnya.

Ketika ditanya presentase anak yatim yang harus dipelihara, Abah Zairulllah bertekad agar semua anak yatim jangan sampai tak ada yang tertinggal atau tak ada yang tak terperhatikan walaupun mungkin dia tinggal di desa.

Plt Ketua Forum Nasional Panti Sosial Asuhan Anak-Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak, KH Drs Syakir Ridho menjelaskan, Rapimnas ini mengamanatkan sebuah revisi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), di dalamnya menyusun kelengkapan Munas yang akan diadakan pada tahun 2023 mendatang.

Adapun, lanjutnya, program strategis yang akan dibawa dalam Rapimnas ini terkait kesejahteraan anak-anak yatim di Indonesia. Dalam hal ini ada perencanaan untuk meningkatkan akreditasi LKSA.

"Dengan adanya akreditasi ini, maka ada peningkatan mutu yang tidak hanya kuantitas namun juga kualitas, baik itu sarana dan prasarana maupun kualitas pendidikan", tutupnya.

Diketahui Rapimnas LKSA se-Indonesia itu akan berlangsung mulai tanggal 12 Maret hingga 13 Maret 2022.

Penulis: Jack