Pengelolaan Keuangan dan Aset Harus Dipahami Aparat Desa

Wabup Batola H Rahmadian Noor saat memberikan sambutan pada penutupan Pelatihan Keuangan dan Aset Desa se-Kecsmatan Anjir Muara.
(Foto: Prokopimda Batola)

BORNEOTREND.COM - Wakil Bupati Barito Kuala (Wabup Batola) H Rahmadian Noor menutup Pelatihan Keuangan dan Aset Desa se-Kecamatan Anjir Muara, Sabtu (21/05/2022). 

Acara penutupan yang berlangsung di Hotel Rodhita Banjarmasin ini dihadiri Camat Anjir Muara Jaya Hidayatullah dan Kabid Pengelolaan dan Aset Desa Dinas PMD Batola Marion. Wabup Rahmadian Noor menilai, pelatihan ini penting, mengingat aparat desa memiliki peran strategis termasuk mengelola keuangan yang merupakan milik masyarakat yang wajib dipertanggungjawabkan. 

"Dalam mengelola keuangan desa jangan dianggap sepele, karena sepeser pun uang rakyat harus dipertanggungjawabkan," ujarnya. Rahmadi juga mengimbau para kades untuk banyak belajar agar mengerti dan memahami pelaporan tentang keuangan desa.

"Memang bapak ibu punya staf di kantor desa namun memahami proses dan teknisnya juga sangat penting," tukasnya. 

Pria yang pernah menjadi anggota DPRD Batola ini mengutarakan, pengawasan proyek di lapangan harus lebih ketat dilakukan agar jangan sampai ada proyek yang under spek (kurang dari yang sudah dispesifikasikan). 

"Pengalaman saya sebagai kontraktor banyak penyuplai bahan bangunan yang mengurangi jumlah bahan yang dipesan. Karenanya harus benar-benar diawasi mengingat auditor akan turun langsung melihat pembangunan yang dilakukan," ucapnya. Sesuai peraturan perundang-undangan, papar pria yang juga menjabat Ketua PMI Batola, ini proyek yang dikerjakan haruslah sesuai dengan yang sudah diajukan dalam arti tidak boleh kurang atau lebih yang akan menjadi temuan nantinya. 

Sumber: Prokopimda Batola