PROGRAM TEPI PANTAI: Kepala Dinas Perikanan Yulian Herawati memaparkan tentang program Tempat Pelelangan Ikan Terpadu dan Terintegrasi (TEPI PANTAI) – Foto Dok |
“Dalam rangka mewujudkan pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Daerah sangat menyadari pentingnya peningkatkan kualitas birokrasi yang responsif, terutama melalui optimalisasi aparatur dengan berbagai inovasi, dan salah satunya melalui proyek perubahan itu,” katanya.
TEPI PANTAI adalah suatu fasilitas yang berfungsi dan dirancang untuk mempermudah nelayan atau pembudidaya ikan untuk memasarkan hasil tangkapannya sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pelaku usaha di sekitar tempat pelelangan ikan.
“Di samping itu pula, TEPI PANTAI juga diharapkan mampu meningkatkan penerimaan asli daerah dari sektor perikanan. Oleh Karenanya, saya mendukung dan mengapresiasi proyek perubahan Tempat Pelelangan Ikan Terpadu dan Terintegrasi atau TEPI PANTAI ini,” sebut Rusli.
Ia berharap TEPI PANTAI, tidak berakhir di Diklatpim II saja, akan tetapi diteruskan dan dikembangkan, dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan geliat pertumbuhan ekonomi daerah.
Dalam peluncuran itu juga diserahkan bantuan sarana pendukung tempat pelelangan ikan, kartu pelakuk usaha perikanan, serta bantuan keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan bagi nelayan dan pembudidaya ikan dari PT Jhonlin Group untuk wilayah Kecamatan Simpang Empat, Batulicin dan Desa Setarap Kecamatan Satui.
Penulis: Jack