Diguyur Hujan Lebat, Sejumlah Wilayah di Kecamatan Angsana Terendam Banjir

TEROBOS BANJIR: Seorang pengendara sepeda motor menerobos banjir yang merendam sejumlah wilayah di Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu – Foto Dok

BORNEOTREND.COM - Hujan lebat yang mengguyur Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, Selasa (30/8/2022) pagi sekitar pukul 05.00 Wita hingga 12.00 siang membuat sejumlah wilayah di tempat ini terendam banjir akibat meluapnya sungai Nibung.

Di antara wilayah yang terdampak banjir tersebut adalah Jalan Provinsi Km 193, Desa Karang Indah, Kecamatan Angsana yang mengalami banjir. 

Di tempat ini, air menggenangi jalan aspal sepanjang 300 meter dengan ketinggian mencapai mata kaki atau sekitar 20 cm.  

Kemudian, jalan poros Desa Karang Indah-Desa Bunati sepanjang kurang lebih 400 meter juga mengalami banjir dengan ketinggian air mencapai sekitar 50 cm. 

Selanjutnya, Perumahan Milia Resident 1 RT 3, Desa Angsana juga terendam air dengan ketinggian mencapai 1 meter. 

Rumah Dinas Polsek Angsana juga tak luput dari terjangan banjir dengan ketinggian air sempat merendam beberapa rumah dinas. 

Terakhir, jalan poros perbatasan Desa Bayansari dan Desa Banjarsari yang juga terendam banjir. Di lokasi ini, pengendara roda dua dan roda empat tidak bisa melintasi jalan.

SATU ARAH: Arus lalu lintas di Jalan Provinsi Kecamatan Angsana diberlakukan buka tutup jalan karena jalur hanya bisa dilewati satu arah secara bergantian – Foto Dok

Akibat peristiwa ini, sekitar 40 Kepala Keluarga (KK) di Perumahan Milia Resident Desa Angsana terdampak banjir. 3 KK di antaranya bahkan memilih untuk mengungsi. 

Sementara itu, 8 KK di bantaran sungai Nibung, Desa Karang Indah juga terdampak banjir. 

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam banjir kali ini.

Petugas gabungan dari Polsek Angsana, Koramil Angsana, Satpol Air dan Sat Lantas Polres Tanah Bumbu, aparat Kecamatan Angsana, ERT Rescue PT BIB, perangkat Desa Karang Indah, Banser Angsana serta relawan masyarakat Desa Karang Indah kemudian mendirikan posko untuk mengantisipasi banjir.

Untuk lokasi posko banjir yang pertama berada di Aula Kecamatan Angsana RT 003, Desa Angsana dengan daya tampung sebanyak 30 orang.

Kemudian posko banjir kedua dibuka di gedung LPTQ Kecamatan Angsana RT 003, Desa Angsana dengan daya tampung sebanyak 100 orang.

MENGUNGSI: Beberapa orang warga di Kecamatan Angsana mengungsi ke posko banjir karena rumahnya terendam air – Foto Dok

Saat ini, petugas gabungan dari unsur muspika, Tim Rescue PT BIB dan masyarakat sedang melaksanakan pengaturan serta pengamanan di Jalan Provinsi yang terendam banjir.

Sedangkan di Jalan Provinsi Km 191 Sungai nibung diberlakukan buka tutup jalan karena jalur hanya bisa dilewati 1 arah secara bergantian.

Untuk kondisi perumahan Milia Resident saat ini air sudah mulai surut tetapi jalur masih belum bisa dilewati karena air masih menggenang setinggi pinggul orang dewasa.

Penulis: Jack