SAMBUTAN: Presiden Jokowi Saat Menyampaikan Nota Keuangan dan RUU APBN 2023, Selasa (16/8/2022). - Foto Net |
BORNEOTREND.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memaparkan strategi yang akan ditempuh bersama APBN pada tahun depan. Hal itu diungkapkannya saat menyampaikan Nota Keuangan dan RUU APBN 2023, Selasa (16/8/2022).
Jokowi mengatakan, APBN 2023 bakal difokuskan kepada 5 agenda utama. Pertama, masih terkait dengan pengembangan sumber daya manusia (SDM)
"APBN 2023 difokuskan pada penguatan kualitas SDM unggul yang produktif, inovatif, dan berdaya saing melalui peningkatan kualitas pendidikan dan sistem kesehatan, serta akselerasi reformasi sistem perlindungan sosial," ujar Jokowi.
Selain penguatan SDM, sama seperti fokus APBN di tahun-tahun sebelumnya, pemerintah juga hendak mempercepat pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Tanah Air.
"Akselerasi pembangunan infrastruktur pendukung transformasi ekonomi, khususnya pembangunan infrastruktur di bidang energi, pangan, konektivitas, serta Teknologi Informasi dan Komunikasi," kata Jokowi.
Fokus APBN 2023 ketiga, pemantapan efektivitas implementasi reformasi birokrasi dan penyederhanaan regulasi. Lalu, pelaksanaan revitalisasi industri, dengan mendorong hilirisasi untuk meningkatkan aktivitas ekonomi yang bernilai tambah tinggi dan berbasis ekspor.
Terakhir, Jokowi juga mendorong pembangunan dan pengembangan ekonomi hijau yang kini gencar dilakukan banyak negara, tak terkecuali Indonesia.
Sumber : liputan6.com