PELUANG KOALISI: Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco merespons pernyataan Airlangga yang menyatakan bahwa parpolnya sangat mungkin memikat Gerindra untuk bergabung koalisi - Foto Net. |
Dasco mengakui bahwa Pemilu 2024 memang menjadi salah satu hal yang turut dibicarakan Prabowo dan Airlangga. Namun, kata dia, dalam pertemuan itu keduanya juga memperbincangkan perihal isu terkini bangsa.
"Pertemuan kemarin itu antara Menko Perekonomian dan Menteri Pertahanan RI, tersebut juga membahas isu-isu terkini bangsa kita, tidak hanya membahas Pemilu 2024," kata Dasco dalam keterangan tertulis, Kamis (22/9/2022).
Selain itu, kata Dasco, keduanya juga kedaulatan Pangan dan juga stabilitas geopolitik yang merupakan fokus Partai Gerindra. Isu strategis tersebut juga merupakan lingkup Menko Perekonomian yang membawahi kementerian teknis, yaitu perdagangan dan pertanian.
"Dua contoh terakhir adalah masalah bahan pokok yang sangat mengganggu kehidupan masyarakat, khususnya emak-emak adalah kenaikan harga minyak goreng dan telur. Belum lagi naiknya BBM baru-baru ini. Kami Partai Gerindra dan Pak Prabowo mempunyai komitmen memperjuangan hak hidup rakyat kecil," ujar dia
Selain itu, kata Dasco, keduanya juga kedaulatan Pangan dan juga stabilitas geopolitik yang merupakan fokus Partai Gerindra. Isu strategis tersebut juga merupakan lingkup Menko Perekonomian yang membawahi kementerian teknis, yaitu perdagangan dan pertanian.
"Dua contoh terakhir adalah masalah bahan pokok yang sangat mengganggu kehidupan masyarakat, khususnya emak-emak adalah kenaikan harga minyak goreng dan telur. Belum lagi naiknya BBM baru-baru ini. Kami Partai Gerindra dan Pak Prabowo mempunyai komitmen memperjuangan hak hidup rakyat kecil," ujar dia
Dasco turut merespons pernyataan Airlangga yang menyatakan bahwa parpolnya sangat mungkin memikat Gerindra untuk bergabung koalisi. Menurut dia, pernyataan Airlangga itu hal yang wajar.
"Menurut saya pernyataan beliau lazim dan wajar," kata Dasco.
Dasco lantas bicara soal konstelasi peta koalisi menjelang Pilpres 2024. Dia menyadari, saat ini Golkar sudah membentuk KIB bersama PAN dan PPP, dan Gerindra sudah bergandengan tangan dengan PKB.
Namun menurutnya perjalanan masih cukup panjang, pendaftaran capres pun baru dimulai September 2023. Karena itu, lanjut Dasco, konstelasi politik masih bisa berubah apalagi demi kemajuan bangsa.
"Saya memegang teguh prinsip bahwa membangun bangsa kita yang besar ini membutuhkan gotong royong dari semua kelompok. Membangun Republik ini tidak bisa sendiri-sendiri apalagi dalam kelompok kecil, harus bersama-sama demi Indonesia," ujar Dasco.
Sumber : detik.com