Pasar Murah Disperindagkop-UKM Pulang Pisau Diserbu Warga, 700 Paket Sembako Habis Terjual Dalam Waktu 3 Jam

PASAR MURAH: Warga Kecamatan Jabiren berebut membeli paket sembako yang dijual di pasar murah Disperindagkop-UKM Pulang Pisau - Foto Dok

BORNEOTREND.COM - Warga di Kecamatan Jabiren, Kabupaten Pulang Pisau sangat antusias menyambut pasar murah yang digelar Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop-UKM), Rabu (28/9/2022).

Setelah dibuka sekitar pukul 09.00 WIB pasar murah yang menjual sembako dengan harga lebih murah dari harga pasar langsung diserbu warga, sehingga dalam waktu 3 jam saja sudah ludes terjual.

Kepala Disperindagkop-UKM Kabupaten Pulang Pisau, Elieser Jaya mengatakan, pasar murah ini digelar untuk meningkatkan daya beli masyarakat akibat dampak penyesuaian harga BBM. 

"Sekitar 700 paket lebih berhasil terjual pada kegiatan pasar murah di Kecamatan Jabiren Raya," katanya.

Selain di Kecamatan Jabiren Raya, pihaknya juga telah menjadwalkan kegiatan pasar murah di Kecamatan lainnya di Kabupaten Pulang Pisau. 

Sehingga total ada 7 Kecamatan yang dijadikan titik kegiatan pasar murah, yakni Kecamatan Jabiren Raya, Kecamatan Kahayan Tengah, Kecamatan Banama Tingang, Kecamatan Pandih Batu, Kecamatan Maliku, Kecamatan Kahayan Kuala dan Kecamatan Sebangau Kuala. 

"Ada beras, gula dan minyak goreng. Nilainya Rp 160 ribu kita jual Rp 100 ribu per paket. Jadi ada subsidi sebesar Rp 60 ribu per paket," kata Elieser. 

Dia berharap melalui kegiatan pasar murah ini ekonomi warga menengah ke bawah bisa terbantu.

Penulis: Agerson