POTONG DAHAN: Sekda Tanbu H Ambo Sakka memotong dahan pohon ketika mengikuti aksi bersih-bersih dalam rangka memperingati World Cleanup Day 2022 – Foto Dok |
“Ini merupakan kegiatan yang luar biasa, dimana kita melaksanakan kegiatan bersih-bersih di wilayah masjid Agung Nurussalam Kelurahan Gunung Tinggi,” kata Sekda Tanbu.
Adapun tujuan dari kegiatan ini, katanya, adalah untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan yang ada di sekitar kita sendiri, dengan harapan sampah merupakan tanggung jawab kita bersama.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Tanah Bumbu Halidi mengatakan, World Cleanup Day 2022 dilakukan serentak oleh 190 negara, dimana Indonesia sendiri ikut berpartisipasi dan akan memecahkan rekor dalam kegiatan ini, yakni sebanyak 13 juta orang melaksanakan aksi besih-bersih ini.
“World Cleanup day sendiri baru diperkenalkan di Indonesia sejak tahun 2014 lalu, yang mana sebelumnya kegiatan ini diinisiasi oleh negara Istonia yang peduli terhadap lingkungan pada tahun 2008,” kata Sekretaris DLH Tanbu.
Untuk relawan di Indonesia sendiri saat ini sudah berjumlah 22 ribu orang serta sampah yang sudah dikumpulkan yakni sebanyak 4 ribu ton lebih.
“Untuk di Tanah Bumbu baru tahun ini kita laksanakan kegiatan World Cleanup Day sebagai tindak lanjut Surat dari Kementerian LHK RI, Provinsi serta dari pemerintah daerah sendiri,” ujarnya.
Halidi berharap kegiatan ini akan terus berjalan, baik di lingkungan kantor SKPD, RTH, tempat wisata dan komplek perumahan diwilayah Tanah Bumbu senantiasa bersih.
Pada kesempatan tersebut Dinas Lingkungan Hidup Tanah Bumbu juga memberikan door prize kepada siswa-siswi yang mengikuti kegiatan tersebut.
Penulis: Jack