Kecamatan Diharapkan Lebih Intensif Turun ke Lapangan Untuk Turunkan Angka Stunting

NILAI LOMBA: Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanah Bumbu Hj Wahyu Windarti Zairullah melakukan penilaian pada lomba Jambore Kader Posyandu Tanah Bumbu - Foto Dok


BORNEOTREND.COM - Aparat Kecamatan se-Kabupaten Tanah Bumbu diharapkan lebih intensif turun ke lapangan untuk ikut aktif menurunkan angka stunting.

"Diharapkan pihak Kecamatan akan bekerja keras lagi ikut berupaya menurunkan stunting", kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Tanah Bumbu, Samsir pada pembukaan Jambore Kader Posyandu Tanah Bumbu di Kapet Batulicin, Rabu (2/11/2022 ).

Samsir mengatakan, stunting adalah kondisi gagal tubuh pada anak dan bayi di bawah 5 tahun akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.

Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi kondisi stunting baru tampak setelah bayi berusia dua tahun.

"Ibu-ibu yang ada di kecamatan merupakan ujung tombak memerangi stunting karena itulah rencananya akan dianggarkan di masing-masing kecamatan untuk dana operasional," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanah Bumbu Hj Wahyu Windarti Zairullah mengatakan, pada Jambore kali ini digelar berbagai lomba seperti cerdas cermat KMS dan lomba yel-yel.

"Saya bersyukur dan senang PKK Tanah Bumbu bisa merealisasikan salah satu programnya," kata Wahyu Windarti.

Penulis: Jack

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال