Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Ahmad Mawarni mewakili Pj Bupati Batola menerima penghargaan sebagai penyaluran DAK Fisik terbaik se-Kalsel. (Foto: Humpro Batola) |
BORNEOTREND.COM - Wakili Penjabat (Pj) Bupati Barito Kuala (Batola) Mujiyat, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Akhmad Mawarni terima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) tahun anggaran 2023 dari Gubernur Kalimantan Selatan Syahbirin. Serta penghargaan penyaluran DAK Fisik terbaik Kalimantan Selatan di Gedung Idham Chalid, Banjarbaru, Rabu (7/12).
Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor atau Paman Birin menyampaikan pesan dan harapan kepada para kepala daerah/bupati/walikota/pimpinan satker/skpd serta seluruh peserta kegiatan ini untuk segera melakukan langkah optimalisasi penyerapan anggaran 2023.
“Segera lakukan langkah-langkah optimalisasi penyerapan anggaran di tahun 2023 nanti. sesuaikan pelaksanaan kegiatan dengan rencana penarikan dana yang telah disusun. selanjutnya tidak lupa, selain bekerja dengan cepat dan responsif, tetap kedepankan aspek akuntabilitas dan transparansi. penggunaan anggaran harus tetap dapat dipertanggungjawabkan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Selatan Sulaimansyah, memaparkan perkembangan APBN tahun 2022 s/d 30 Nopember 2022.
Menurutnya, realisasi APBN di Kalsel sampai dengan 30 Nopember 2022 telah mencapai Rp 26,84 triliun atau 93,48 persen dari pagu Rp 28,72 triliun.
"Belanja negara diarahkan untuk mendukung pemulihan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat, diantaranya melalui belanja pendidikan dan kesehatan untuk membangun SDM unggul dan produktif, " ungkap Sulaimansyah.
Pada kesempatan tersebut Paman Birin juga menyerahkan penghargaan Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada Pemda Kabupaten Kota yang memperoleh Opini WTP dan penyerahan penghargaan penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa Tahun 2022.
Untuk kategori Kabupaten/Kota dengan kinerja penyaluran DAK fisik terbaik, penghargaan diraih oleh Kabupaten Barito Kuala sebagai terbaik pertama, Kota Banjarbaru terbaik kedua, dan Kabupaten Tanah Laut sebagai terbaik ketiga. Pada kesempatan ini Batola juga kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Sumber: Humpro Batola