MENANG: Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda terpilih menjadi salah satu Presidium KAHMI Nasional - Foto Dok |
BORNEOTREND.COM- Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Muhammad Rifqinizamy Karsayuda kembali mencetak sejarah baru.
Ia merupakan putra Kalimantan pertama yang menjabat sebagai Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI).
Pria yang akrab disapa Rifqi itu terpilih sebagai Presidium dalam Munas XI KAHMI di Kota Palu belum lama tadi.
Ia terpilih bersama delapan Presidium Majelis Nasional KAHMI masa bakti 2022-2027.
Mereka adalah Ahmad Doli Kurnia, Ahmad Yohan, Herman Khaeron, Saan Mustofa, Abdullah Puteh, Romo Muhammad HM Syafi’i, Zulfikar Arse dan Sutomo.
Komposisi presidium tersebut menyisakan beberapa catatan menarik.
Delapan dari sembilan anggota presidium tersebut adalah politikus lintas partai, hanya satu orang yang berlatarbelakang pengusaha.
Menariknya lagi, baru kali ini ada politikus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan yang masuk di jajaran presidium KAHMI.
Seperti diketahui, selama ini presidium KAHMI lebih banyak diisi politikus Partai Golkar atau partai-partai berbasis Islam.
Lalu Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Rifqinizamy Karsayuda membuat kejutan dengan terpilih sebagai presidium nasional KAHMI.
Usianya pun terbilang muda, baru genap 40 tahun pada 6 November 2022 lalu. Usia 40 tahun merupakan batas usia minimal yang diperbolehkan untuk mencalonkan diri sebagai calon Presidium MN KAHMI.
Ini lah yang membuat pencapaian fenomenal bagi Rifqi, di mana baru beberapa pekan memenuhi batas usia minimal, lalu ikut berlaga dalam kontestasi di munas bersaing dengan para tokoh-tokoh senior KAHMI lain, dan puncaknya terpilih sebagai anggota presidium termuda.
“Hal ini membuktikan bahwa KAHMI itu organisasi intelektual muslim yang inklusif, tidak hanya mewakili satu kalangan tertentu. KAHMI itu untuk semua,” ucap Rifqi.
Usai terpilih, Rifqi juga meminta dukungan agar bisa mengemban amanah dengan baik.
“Mari kita perkuat bersama-sama agar KAHMI sebagai organisasi intelektual muslim bisa menghasilkan gagasan dan pemikiran untuk kemajuan umat dan bangsa Indonesia,” pungkas Rifqi.
Meski masih terbilang muda, kiprah Rifqi di KAHMI sebenarnya sudah terentang panjang.
Ia pernah menjadi Ketua KAHMI Kota Banjarmasin (2011-2016) dan Koordinator Presidium KAHMI Provinsi Kalsel (2015-2020).
Ia sudah aktif di berbagai organisasi sejak menjadi mahasiswa di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
Rifqi dikenal sebagai aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Yogyakarta kala itu.
Pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 lalu, Rifqi mendapat mandat dari PDI Perjuangan sebagai calon anggota DPR RI di Daerah Pemilihan (Dapil) Kalsel I meliputi Kabupaten Banjar, Barito Kuala, Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Tabalong.
Rifqi kemudian berhasil meraih suara terbanyak di partainya dan mengantarnya menjadi anggota DPR RI Periode 2019-2024.
Penulis: Arief Rahman