Kepala Bidang Cipta Karya, Nina Aprodita sedang menunjukan Maket rencana pembangunan Stadion Olahraga Kota Banjarbaru (Foto: Yudhis) |
BORNEOTREND.COM – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru menggelar Rapat Proses Pelaksanaan Pekerjaan Detail Engineering Design (DED), Pembangunan Stadion Olahraga Kota Banjarbaru, bertempat di Aula 1 Kantor PUPR Kota Banjarbaru, Kamis (08/12/2022).
Rapat ekspos laporan akhir ini akan disampaikan oleh Konsultan PT. Byma Arsihas Consultants KSO PT. Marta Estetika Rekayasa, yang dimana rencana pembangunan stadion ini memiliki luas lahan 22.5 Ha, luas lahan stadion 6.1 Ha dan stadion 3 Ha.
Kepala Dinas PUPR Kota Banjarbaru, Eka Yuliesda mengatakan, memang di Kota Banjarbaru belum memiliki wadah olahraga yang representatif, untuk pembangunan stadion ini merupakan pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kota Banjarbaru.
“Kita Pemerintah Kota Banjarbaru memang konsen untuk membangun Stadion Olahraga di Kota Banjarbaru. Maka dari itu, ekspos kali ini kami banyak mengundang stakeholder terkait untuk saling tukar pikiran,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Cipta Karya, Nina Aprodita menyampaikan, untuk rencana pembangunan stadion olahraga ini berlokasi di Kecamatan Cempaka, Kelurahan Palm yang bedekatan dengan taman keanekaragaman hayati.
“Untuk Stadion ini dibangun sesuai standar FIFA dan menampung kapasitas 23.600 penonton. Dari keseluruhan perencanaan ini sudah final tetapi untuk detail-detail teknis yang memerlukan pembahasan lebih lanjut,” ucapnya.
Lanjut Nina, untuk kapan awal pembangunan stadion ini pihak PUPR akan berkoordinasi lebih mendalam dengan pimpinan.
“Kami akan mengkonfirmasi lagi dengan pimpinan mulai dari pendanaannya dari mana, yang jelas Pemerintah Kota Banjarbaru sudah sangat berusaha stadion ini bisa didanai baik melalui APBN atau mungkin dari bekerja sama dengan badan usaha,” jelasnya.
Dalam pembangunan Stadion Olahraga Kota Banjarbaru ini akan menelan biaya kurang lebih Rp350 miliar untuk bangunannya saja. Angka tersebut belum dihitung untuk sarana dan prasarana lainnya seperti lampu sorot, kursi dan lain-lainnya.
Dan stadion ini sendiri telah didesain berdasarkan standar buku FIFA Nomor 5 tahun 2022, guna mendukung pembinaan prestasi olahraga di Kota Banjarbaru.
Sumber: Media Center Kota Banjarbaru