Minat Mudik Jalur Laut Tahun Ini Diprediksi Tinggi, Ratusan Penumpang Sudah Booking Lebih Awal

MUDIK: Kapal milik DLU yang siap memberikan pelayanan kepada masyarakat yang ingin mudik lebih awal - Foto Dok Arief


BORNEOTREND.COM- Minat masyarakat Banua untuk mudik ke Pulau Jawa di tahun 2023 ini sepertinya sangat besar.

Terbukti sejak awal Ramadan saja, booking tiket kapal laut untuk tujuan Banjarmasin - Surabaya sudah mencapai ratusan penumpang.

"Sudah ada ratusan yang booking, untuk tanggalnya bervariasi mulai H-30 sampai H-1 jelang momen Lebaran. Namun untuk yang dekat hari H sebelum lebaran kita belum bisa memberikan jam pasti keberangkatannya," ungkap Kepala PT Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Banjarmasin Anton Wahyuddin, Kamis (23/3/2023).


Diprediksinya untuk tahun 2023 ini akan ada kenaikan jumlah pemudik ke Pulau Jawa sekitar 8 - 10 persen melalui angkutan Kapal Laut. Kenaikan ini tidak lepas dari sudah dijadikannya Covid-19 sebagai endemi, bukan lagi sebuah pandemi.

"Untuk tahun lalu saja jumlah pemudik yang kita angkut dengan Kapal DLU mencapai 17.000 orang. Tahun ini kemungkinan akan naik 8 - 10 persen karena Covid-19 sudah menjadi endemi," tambahnya.


WAWANCARA: Kepala PT DLU Cabang Banjarmasin Anton Wahyuddin - Foto Dok Arief

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang melakukan mudik ke Pulau Jawa, pihaknya pun menyiagakan 2 buah kapal yaitu Dharma Kartika 9 dan Dharma Lucitra 1.

"Jika memang memungkinkan saat puncak arus mudik nanti kita ingin menurunkan Kapal Dharma Kartika 2 buatan Jepang. Kapal ini mampu menampung sekitar 1.300 penumpang dan saat ini masih proses finishing di Surabaya," timpalnya lagi.

Selain itu kebijakan lainnya yang dilakukan oleh PT DLU adalah dengan cara memberikan harga khusus bagi pemudik yang ingin melakukan mudik sebelum H-20 sebelum lebaran.

"Jadi kita berlakukan harga progresif, harga terus naik sampai nanti di puncak mudik mulai H-7 sebelum lebaran. Cara kita harapkan bisa memecah pemudik dan menarik minat mereka untuk mudik lebih awal," tukasnya.

Penulis: Arief Rahman

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال