Golkar dan PKB Sepakat Jadi Motor Koalisi Inti Bentuk Koalisi Besar

 

KOALISI BESAR: Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kiri) berjabat tangan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) sebelum pertemuan tertutup di Jakarta, Rabu (3/5/2023) -Foto dok cnnindonesia.com

BORNEOTREND.COM- Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan Golkar dan PKB telah bersepakat menjadi motor koalisi inti untuk bentuk koalisi besar yang terdiri dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Hal ini disampaikannya usai bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sama satu setengah jam di Restoran Hutan Kota Plataran, Jakarta, Rabu (3/5).

"Jadi KIB-KIR ini sudah berbicara panjang lebar, tinggi rendah, dalam, tetapi kita juga putuskan bahwa ini butuh core, butuh inti, motor penggerak. Dan hari ini dalam silaturahmi dan Alhamdulillah kita akan dorong Golkar dan PKB menjadi koalisi intinya," kata Airlangga.


Airlangga menyebutkan Golkar dan PKB akan berupaya menggabungkan KIB dan KKIR untuk menjadi sebuah koalisi besar.

Guna merespons hal ini, Airlangga mengatakan PKB dan Golkar masing-masing telah membentuk masing-masing tim pemenangan. Tim ini berisikan Nusron Wahid dari Golkar dan Faisol Reza dari PKB.

"Jadi kedua tim ini tentu akan duduk untuk meneruskan langkah-langkah teknis," kata dia.

Airlangga menjelaskan ketum parpol koalisi pendukung pemerintah semalam telah bertemu Presiden Joko Widodo. Jokowi, kata dia, mengemukakan visi pembangunan Indonesia 13 tahun ke depan menentukan menjadi negara maju atau berada dalam jebakan negara berpendapatan menengah.

"Nah oleh karena itu pada hari ini direspons dengan pertemuan PKB dan Partai Golkar bahwa kita siap untuk menjadi inti," kata dia.

Di tempat yang sama, Cak Imin menilai PKB dan Golkar sebagai inti koalisi di KIB maupun KKIR. Ia menyinggung Golkar dan PKB sama-sama memiliki pengaman dan sejarah panjang di Indonesia.

"Kami bersepakat saling bersinergi pemenangan, penguatan dan membantu mensukseskan pemilu 2024," kata Cak Imin.

"Kerja sama selama ini memuaskan selama di DPR, di kabinet. Kalau kerja sama dengan Golkar itu selalu bahagiakan semua pihak, untuk cepat maju," tambahnya.

Saat ini PKB telah menggagas Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) bersama Gerindra sejak pertengahan tahun lalu. Mereka juga telah menandatangani piagam koalisi namun belum mengusung capres-cawapres.

Sementara Golkar menggagas koalisi bersama PAN dan PPP yang bernama Koalisi Indonesia Maju (KIB). PPP baru-baru ini telah mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres. Golkar dan PAN belum bersikap soal capres.

Sumber: cnnindonesia.com

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال