Jokowi Ajak Warga Laporkan Jalan Rusak, Heri Budianto: Ini Pintu Masuk Warga Bengkulu Perbaiki Jalan

 

LAPORKAN JALAN RUSAK: Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik DPP Partai Perindo Heri Budianto menilai masyarakat Bengkulu perlu meniru Lampung dalam memviralkan jalan daerah yang rusak. -Foto dok nasional.sindonews.com

BORNEOTREND.COM- Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik DPP Partai Perindo Heri Budianto menilai masyarakat Bengkulu perlu meniru Lampung dalam memviralkan jalan daerah yang rusak. Pria yang akrab disapa Herbud ini berpendapat, viralnya jalan rusak di Lampung meraih atensi dari pusat, sehingga Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau jalan viral tersebut.

"Ini pintu masuk bagi warga di Provinsi Bengkulu untuk perbaikan jalan. Terus viralkan jalan rusak di Provinsi Bengkulu," kata Herbud, Senin (8/5/2023).

Diketahui, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu Tejo Suroso menyebutkan bahwa jalan sepanjang 670,8 kilometer dari total jalan milik provinsi mengalami kerusakan dan butuh perbaikan.

Koordinator Juru Bicara Nasional Partai Perindo, partai yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu menyebutkan, Pemerintah Provinsi harus mulai inisiatif memperbaiki kerusakan jalan yang berada di wilayah mereka.

Herbud menjelaskan, dalam kunjungan Jokowi ke Lampung menegaskan masyarakat untuk melapor ke dirinya jika menemukan jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki.

"Jika APBD tidak mencukupi, maka segera kerahkan semua kekuatan untuk melakulan lobby kepada Pemerintah Pusat. Semua kekuatan itu, bisa melibatkan para anggota DPR RI Dapil Provinsi Bengkulu. Ajak mereka membantu memikirkan dan me-lobby pusat. Itulah gunanya wakil rakyat," tegas Herbud.

Politisi Partai Perindo, partai yang dikenal peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja, dan Indonesia sejahtera itu menilai, meski wakil rakyat itu bukan komisi yang membidangi PUPR, tapi setidaknya mereka punya rekan kerja satu partai yang membidangi PUPR.

"Pak Gubernur ayo sigap, kerahkan semua kemampuan. Rakyat melihat, menilai, dan ini sudah mau Pemilu 2024. Rakyat bisa memberikan hukuman nanti," ucap Herbud.

Sumber: nasional.sindonews.com