-picsay.jpg)
 |
| CEK MAKANAN: Wakil Menteri Hukum dan HAM RI Prof Edward Omar Sharif saat mencoba makanan warga binaan di Rutan Kelas IIA Samarinda - Foto Dok Agustina |
BORNEOTREND.COM- Disela kegiatan kunjungan kerjanya ke Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia (RI) Prof Edward Omar Sharif Hiariej menyempatkan diri untuk mengunjungi Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIA Samarinda, Kamis (8/6/2023) lalu.
Lawatan kali ini merupakan pemberhentian terakhir dalam kunjungan kerjanya. Kunjungan dilakukan dengan meninjau layanan serta sarana dan prasarana yang ada Rutan Samarinda.
Dalam kunjungan tersebut, Wakil Menteri Hukum dan HAM RI Prof Edward Omar Sharif Hiariej meninjau Poliklinik beserta blok hunian. Selain itu yang menjadi fokus dalam peninjauan kali ini adalah Dapur Rutan Samarinda.
Dalam kesempatan ini, Wakil Menteri Hukum dan HAM RI Prof Edward Omar Sharif Hiariej diajak oleh Karutan Kelas IIA Samarinda Jul Herry untuk melakukan peninjauan langsung pada area dapur dengan melihat kebersihan disekitar area ruang dapur, mengecek peralatan masak, alat kebersihan hingga sample makanan sesuai dengan menu yang ada pada hari itu.
"Baru-baru ini kami melakukan inovasi pembenahan Dapur seperti pembuatan ruang kerja, pembuatan kamar mandi untuk para petugas Dapur, serta melakukan pengecetan baik di ruangan dapur maupun di halaman dapur menjadikan dapur terlihat bersih dan indah di pandang," ucap Karutan Kelas IIA Samarinda Jul Herry
Bahkan diklaimnya saat ini dapur Rutan Samarinda telah mendapatkan sertifikat dapur layak Hygienis. Ada pun yang dimaksud layak Hygienis yaitu penerimaan bahan, pengolahan hingga penyajian makanan termasuk sanitasi sangat diperhatikan.
"Semenjak saat itu kualitas pelayanan terus-menerus kami tingkatkan," tambahnya.
Atas hal ini, Wakil Menteri Hukum dan HAM RI Prof Edward Omar Sharif Hiariej pun memberikan pujian. Baginya dapur di Rutan Kelas IIA Samarinda bersih serta makanan yang disajikan warga binaan pun enak. Bahkan prinsip hiegine sanitasi juga diimplementasikan sesuai standarnya.
"Pertahankan dan bahkan tingkatkan, sudah makin menjadi lebih baik" tukasnya.
Penulis: Agustina
