TUNJUKKAN TKP: Saksi menunjukkan kamar tempat korban gantung diri – Foto Dok Humas Polres Tanah Bumbu |
BORNEOTREND.COM – Seorang karyawan honorer berinisial H (30) meninggal dunia setelah sebelumnya melakukan aksi nekat gantung diri di rumahnya di Jalan Karya II RT 004 Desa Batuah, Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu, Minggu (9/7/2023) petang sekitar pukul 18.30 Wita.
Awalnya saksi berinisial RJ bersama korban H dan anaknya datang ke rumah setelah pergi jalan-jalan.
Korban H dan anaknya kemudian masuk ke kamar sedangkan saksi RJ yang merupakan keponakan korban berada di ruang tamu untuk main game Play Station (PS).
Sekitar 20 menit kemudian, anak korban yang berada di dalam kamar menangis, namun saksi RJ tak menghiraukannya karena masih bersama ayahnya H.
Selama 10 menit anak korban tetap menangis. Kemudian anak tersebut menghampiri saksi RJ. Melihat anak tersebut mendatanginya, RJ kemudian berusaha untuk menenangkannya dengan memberikan handphone (HP).
Setelah diberi HP, anak korban diam dan kemudian masuk lagi ke kamar. Saksi RJ kemudian mengikuti anak korban ke kamar dan menghidupkan lampu.
“Saat menghidupkan lampu, saksi melihat korban sudah dalam keadaan tergantung. Melihat hal tersebut, saksi langsung berusaha mengangkat korban sambil meminta tolong, akan tetapi tidak ada yang mendengar, sehingga saksi melepaskan sendirian saja. Setelah itu saksi langsung membaringkan korban di kasur yang berada di dalam kamar,” kata Kapolres Tanah Bumbu AKBP Tri Hambodo SIK yang dikonfirmasi melalui Kasi Humas Iptu Jonser Sinaga.
Saksi RJ kemudian bergegas keluar untuk mendatangi saksi lain berinisial SB untuk meminta tolong.
Mereka berdua kemudian secepatnya masuk ke dalam rumah dan melarikan korban H ke Puskesmas Pagatan.
“Setelah tiba di Puskesmas para saksi menunggu kabar apakah korban masih bisa diselamatkan dan diberitahukan oleh pihak puskesmas tidak dapat diselamatkan lagi,” kata Iptu Jonser Sinaga.
Peristiwa gantung diri ini kemudian diketahui oleh Polres Tanah Bumbu.
Polres kemudian mengirim Tim Inafis Sat Reskrim Polres Tanah Bumbu ke Puskesmas Pagatan untuk melakukan visum terhadap jenazah korban H bersama pihak Puskesmas.
“Hasilnya, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan maupun indikasi telah terjadinya tindak pidana,” bebernya.
Disinggung terkait motif H melakukan aksi bunuh diri, Kasi Humas menduga korban mengakhiri hidupnya karena permasalahan ekonomi dan rumah tangga.
“Dari hasil penyelidikan bahwa korban mengalami permasalahan rumah tangga dan hutang piutang,” ungkapnya.
Iptu Jonser Sinaga mengatakan, jenazah kroban tidak dilakukan proses autopsi atas permintaan pihak keluarga dan langsung dibawa kediaman untuk dimakamkan.
Penulis: Jack