Melalui Pelatihan Industri Rumahan 2023, Firman Yusi Berharap Kontribusi Perempuan Terhadap Pendapatan Keluarga di Kalsel Meningkat

RAMAI: Pelatihan Industri Rumahan 2023 yang digelar oleh DP3AKB Provinsi Kalsel bersama DP3AKKB Kabupaten Tabalong - Foto Dok dprdkalselprov.id


BORNEOTREND.COM- Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Firman Yusi, mendorong instansi terkait agar lebih banyak menggelar pelatihan untuk pemberdayaan perempuan yang ada di Banua.

Hal itu disampaikannya saat membuka Pelatihan Industri Rumahan 2023 di Kabupaten dan Kota Provinsi Kalsel yang dilaksanakan belum lama tadi di Kantor Camat Banua Lawas, Kabupaten Tabalong.

Kegiatan Pelatihan Industri Rumahan 2023 ini merupakan Program Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Provinsi Kalsel yang bekerja sama dengam Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Kabupaten Tabalong. Pelatihan yang diselenggarakan sendiri adalah pelatihan inovasi produk anyaman purun.

Kegiatan ini diikuti oleh 25 orang warga Kecamatan Banua Lawas dari 6 desa dengan usia berkisar 25 – 35 tahun. Diharapkan peserta dapat mengaplikasikan hasil pelatihan tersebut dan berinovasi dalam memproduksi kerajinan purun.

“Melalui kegiatan ini harapan kita nantinya para perempuan yang ada di Kecamatan Banua Lawas menjadi lebih produktif. Bahkan syukur-syukur bisa menjadi wadah pendapatan baru untuk menambah pemasukan bagi keluarga," harapnya.


Dalam kesempatan ini diakuinya juga, dari hasil komunikasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mengungkap fakta bahwa kontribusi perempuan terhadap pendapatan keluarga di Kalsel masih cukup rendah. 

“Karena itulah semoga pelatihan ini diikuti oleh kegiatan pendampingan serius, supaya mampu berpartisipasi untuk menekan angka kemiskinan dan meningkatkan rata-rata kontribusi perempuan dalam pendapatan keluarga” ujarnya.

Sementara itu, Disnaker Tabalong melalui UPTD BLK Tanjung kembali membuka pendaftaran pelatihan berbasis kompetensi tahap tiga tahun 2023. Program pelatihan yang akan diberikan mulai dari Welder atau pengelasan hingga pembuatan roti dan kue.

UPTD BLK Tanjung kembali membuka pendaftaran pelatihan berbasis kompetensi dari tanggal 25 Juli sampai dengan 25 Agustus 2023. Pembukaan pendaftaran ini merupakan program pelatihan ketiga, atau terakhir yang dilaksanakan UPTD BLK Tanjung sepanjang tahun 2023.

Kepala UPTD BLK Tanjung Suhartojo menyebutkan 5 program pelatihan untuk tahap 3 tahun 2023, yaitu Plate Welder SMAW 3G-UP PF atau pengelasan, Desain Grafis Muda, Komputer Technical Support, Practical Office Advance atau administrasi, serta Pembuatan Roti dan Kue.

"Melalui kegiatan ini kita ingin meningkatkan kompetensi warga Tabalong agar bisa menciptakan peluang usaha dan menambah pendapatan mereka, tidak terkecuali untuk kaum perempuan," bebernya.

Dijelaskannya juga bahwa masing-masing kelas program pelatihan tersebut maksimal diisi 16 siswa, sehingga pasca pendaftaran nanti akan dilakukan seleksi terlebih dahulu. Ia menjelaskan bahwa terbatasnya kuota pelatihan tersebut agar melahirkan siswa yang lebih berkualitas dan kompeten.

"Satu kelas itu maksimal 16 orang aja. Jadi dengan adanya 16 orang itu menyesuaikan dengan peralatan juga, terus pengawasan instruktur lebih maksimal gitu, dan kualitas siswa pun diharapkan juga maksimal, bisa kompeten." tuturnya.

Ada pun seluruh proses pendaftaran pelatihan BLK Tanjung tahap tiga tahun 2023 dilaksanakan secara online melalui http://www.blk.disnaker.tabalongkab.go.id/. Sementara informasi terkini mengenai update pelatihan dapat diakses melalui http://www.disnaker.tabalongkab.go.id dan akun Instagram https://instagram.com/disnaker.tabalongkab/.

Sumber/Penulis: dprdkalselprov.id/Arief Rahman

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال