BORNEOTREND.COM – Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) menggelar Sosialisasi sekaligus Launching Aplikasi Esukgajian dan Siramsehat.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Ebony Batulicin, Senin (31/7/2023) tadi dihadiri Kepala Sub Bagian Keuangan dan Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
Aplikasi Esukgajian digagas oleh Kepala Subbidang Anggaran 2 Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Tanbu, Yulian Setyawan.
Aplikasi Esukgajian, lanjutnya, merupakan optimalisasi penelitian kelengkapan dokumen dan penerbitan surat keterangan penghentian pembayaran gaji ASN.
“Tujuan aplikasi ini untuk memberikan kemudahan bagi pegawai yang ingin mengajukan Surat Keterangan Penghentian Pembayaran (SKPP),” katanya.
Yulian mengatakan sebelumnya pegawai yang ingin mengajukan SKPP harus secara mandiri datang ke BPKAD. Namun sekarang pihaknya berinovasi sehingga pengajuan SKPP bisa dilakukan secara online.
Menurutnya aplikasi tersebut juga untuk memberikan kepastian pembayaran gaji bagi ASN yang memasuki purna tugas.
“Penyajian data iuran wajib ASN setiap bulan dapat lebih diandalkan keakuratannya sehingga meminimalisir kesalahan data pada saat pengajuan gaji dan tunjangan ASN,” ujarnya.
Sementara itu, aplikasi Siramsehat digagas oleh Kepala Bidang Anggaran BPKAD Tanbu, Miftahul Ilmi.
Miftahul Ilmi mengatakan tujuan dibuatnya aplikasi tersebut untuk mengoptimalisasi pelayanan kepada ASN di lingkup Pemkab Tanbu.
Ilmi mengatakan Siramsehat adalah Sistem Informasi Iuran Jaminan Kesehatan.
“Aplikasi Siramsehat ini untuk memberikan kemudahan dalam melakukan input data besaran iuran jaminan kesehatan oleh SKPD,” ujarnya.
Dengan adanya aplikasi itu, tentunya memberikan manfaat dalam menciptakan akuntabilitas kinerja di masing-masing SKPD.
“Selain itu juga mempercepat dan mempermudah proses informasi yang di perlukan oleh stakeholder terkait sebagai perwujudan pelaksanaan e-government dan digitalisasi program pemerintah,” katanya.
Penulis: Jack