STIQ Rakha Amuntai Laksanakan KKN di 43 Desa di Balangan

KKN MAHASISWA: Bupati Balangan H Abdul Hadi menghadiri acara pelepasan dan penyambutan mahasiswa STIQ Rakha Amuntai yang melaksanakan KKN di Balangan – Foto Dok Humas Pemkab Balangan

BORNEOTREND.COM - Sebanyak 248 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Al- Qur'an (STIQ) Rasyidiyah-Khalidiyah (Rakha) Amuntai melaksanakan Kerja Kuliah Nyata (KKN) di 43 Desa di Kabupaten Balangan. 

Ketua STIQ Rakha Amuntai, Dr H Abdul Hasib Salim MAp mengharapkan seluruh mahasiswa bisa melakukan adaptasi di lingkungan masyarakat. 

"Mahasiswa harus bisa bermasyarakat. Mampu beradaptasi dan membina hubungan dengan unsur tokoh dan pimpinan masyarakat di desa," ucap Abdul Hasib Salim. 

Hasib menambahkan dalam kegiatan KKN mahasiswa STIQ Rakha akan fokus pada pembinaan keagamaan. Termasuk memberikan membina generasi muda untuk menjadi pemuda kreatif dan bermanfaat pada masa mendatang.

Sementara itu, Bupati Balangan H Abdul Hadi menyambut baik kegiatan KKN mahasiswa STIQ Rakha Amuntai di Banua Sanggam. 

Menurut Abdul Hadi, kegiatan tersebut sejalan dengan pembangunan di Kabupaten Balangan yang berdasarkan dengan agama. 

"Kita menyambut baik kegiatan ini, Kabupaten Balangan saat ini sedang menyematkan pembangunan berdasarkan dengan agama," kata Abdul Hadi. 

Dalam kesempatan tersebut Bupati Balangan mengungkapkan sejumlah kegiatan Pemkab Balangan dalam rangka mencetak SDM unggul. 

Salah satunya adalah memfasilitasi dan memberikan beasiswa kepada mahasiswa. Termasuk beasiswa kepada mahasiswa yang dikuliahkan di Tarim, Hadramaut. 

"Kami sangat senang mahasiswa STIQ Rakha Amuntai KKN di Balangan. Kalian sudah beberapa tahun bergerak dengan ilmu. Sudah saat memprraktekan ilmu tersebut kepada masyarakat," ucap Abdul Hadi. 

Salah satu mahasiswa STIQ Rakha Amuntai, Norul Karamah yang melakukan KKN di Desa Kasai, Kecamatan Batumandi menegaskan siap berpartisiapasi dalam pembangunan di Kabupaten Balangan. 

"Kami siap berpartisipasi dalam pembangunan daerah dan mudahan bisa mewujudkan generasi Qur'ani," kata Norul.

Penulis: Sri Mulyani

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال