Belajar Kesederhanaan Leimena

 

Johannes Leimena
(Foto: nett)


BORNEOTREND.COM - Leimena, seorang dokter desa. Seorang Kristen dari Maluku. "Aku merasakan dia seorang yang paling jujur yang pernah kutemui. Aku ingin engkau menjadi Menteri. Engkau jujur, sejujur Jesus dari Nazareth," kata Bung Karno.

Walau hanya seorang dokter desa. Selama dua tahun di masa pendudukan Jepang, cuma memiliki satu pasang pakaian dalam. Ketika mewakili bangsa yang dicintainya dalam satu delegasi diplomatik, dia tidak punya pakaian selain dua kemeja. Yang satu dipakai. Satunya lagi sedang dicuci. 

Untuk menghadiri resepsi resmi, dia meminjam dasi dari seorang kawan. Ketika diminta menjadi diplomat dadakan, ia berkata, “untunglah aku sekamar dengan kawan yang hampir sama tingginya denganku dan dia memiliki jas yang bisa kupinjam. Jas itu tidak begitu pas, tapi aku hanya memakainya selama beberapa jam. Aku yakin bisa mengatasinya. Jangan kuatir. Aku tidak akan bikin malu negara kita."

Cerita tentang Leimena yang sederhana lagi berdedikasi tersebut, dituturkan Sukarno dalam buku Bung Karno Penyambung Lindah Rakyat Indonesia, halaman 290, ditulis oleh Cindy Adam.

Kiranya, cerita-cerita kesederhana dan dedikasi yang tinggi seperti itu, harus terus menjadi cermin dan tauladan, apalagi bila melihat tingkah polah para pejabat dan aparat. 

Selain soal gaya hidup yang semakin hedonis, pesta pora dan dan pamer kemewakan selalu menjadi tontonan. Hari-hari sekarang ini, berbagai suguhan berita soal rekening gendut pejabat, petugas pajak, bahkan kapolres. Satu jabatan yang tidak terlalu tinggi, tapi hartanya melambung entah dapatnya dari mana. 

Kesederhana dan dedikasi yang tinggi, mestinya menjadi acuan dalam politik. Jangan lihat calon dari duitnya. Tapi periksa benar-benar dedikasinya. Lihat jejak rekamnya, apa yang sudah dilakukan pada banyak orang. 

Sayang bila politik terus didandani “kemewahan” dan mengubur contoh-contoh kesederhanaan pendiri bangsa seperti Leimena. 


Penulis: Noorhalis Majid, Aktivis Ambin Demokrasi


Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال