WAWANCARA: Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kaltim Nidya Listiono - Foto Dok Arief |
BORNEOTREND.COM- Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Nidya Listiono, mendorong para pelaku usaha di Benua Etam agar aktif dalam upaya branding produk mereka.
"Karena penting menciptakan identitas unik dan citra positif bagi produk dan bisnis di Kaltim," tuturnya.
Ia menyebut branding produk bukan sekadar langkah biasa, melainkan kunci krusial dalam memperkenalkan produk kepada pasar dan membangun kepercayaan pelanggan. Dia memandang branding sebagai fondasi yang kuat bagi pertumbuhan bisnis di era persaingan global yang semakin ketat.
Namun, dia juga menyadari bahwa branding produk bukanlah tugas mudah, terutama bagi pelaku usaha di berbagai tingkatan, baik mikro maupun makro. Menghadapi tantangan ini dirinya memotivasi para pelaku usaha di Kaltim untuk memahami esensi branding produk.
"Jika branding produk berhasil, artinya penjual tahu apa yang sebenarnya ingin dia tawarkan ke calon pembeli," ujarnya.
Ia menyebut pentingnya belajar dari kesuksesan bisnis besar yang telah berhasil membangun brand yang kuat dan mengimplementasikan strategi branding yang efektif. Dia mendorong pelaku usaha di Kaltim untuk mengadopsi strategi marketing yang kuat dengan membuat branding produk yang mencerminkan nilai dan kualitas yang mereka tawarkan.
Ia menggarisbawahi bahwa dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, upaya branding produk adalah langkah yang tidak dapat dihindari.
"Kalau mau menaikkan keuntungan, value (nilai) juga harus dinaikkan. Otomatis, produksi dan kualitas juga harus dinaikkan. Sisanya soal waktu saja," pungkasnya.
Penulis: Arief Rahman