WAWANCARA: Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kaltim Puji Setyowati - Foto Dok Arief |
BORNEOTREND.COM- Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Puji Setyowati mengungkapkan, keprihatinannya terkait maraknya masalah kecanduan judi online dan dampak serius yang ditimbulkan bagi masyarakat.
Ia menggambarkan pentingnya kesadaran pengguna judi online terhadap konsekuensi negatif yang melibatkan ketergantungannya pada praktik perjudian daring.
Menurut dia kecanduan judi online membawa dampak serius, terutama pada kesehatan mental dan psikologis individu.
"Kasus-kasus kecanduan judi online seringkali mengganggu kesehatan mental dan kesejahteraan psikologis seseorang," jelasnya di Samarinda, belum lama ini.
Dia juga menyoroti kenyataan bahwa dalam kebanyakan kasus, para pecandu judi online mengalami kerugian finansial yang signifikan. Ini, pada gilirannya, dapat menghasilkan tingkat stres dan depresi yang tinggi. Kecanduan judi online tidak hanya mengancam stabilitas keuangan, tetapi juga memicu masalah psikologis yang serius.
Selain itu dirinya juga menegaskan bahwa para pecandu judi online sering kali terjebak dalam lingkaran setan, menghadapi stres dan depresi akibat sering mengalami kekalahan dalam perjudian. Ketika modal mereka habis, mereka cenderung mencari cara untuk mengembalikan kerugian tersebut.
Untuk mengatasi masalah ini, dirinya mendesak agar lembaga pendidikan, tokoh agama, dan orang tua bersatu tangan dalam memberikan pemahaman dan pengawasan yang berkelanjutan kepada generasi muda. Upaya ini bertujuan untuk mencegah mereka terperangkap dalam lingkaran berbahaya kecanduan judi online dan melindungi mereka dari menjadi korban.
"Kita harus bersama-sama memahami dan mendampingi generasi muda. Hal ini semakin penting untuk melindungi mereka dari bahaya kecanduan judi online yang dapat merusak masa depan mereka," tukasnya.
Penulis: Arief Rahman