Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Kota Banjarbaru: Semangat Perjuangan dan Peran Generasi Muda

 

SEMANGAT PANCASILA: Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan dr. Murdjani Kota Banjarbaru, pada Minggu (01/10/2023) -Foto dok mediacenter.banjarbarukota.go.id


BORNEOTREND.COM- Bertempat di Lapangan dr. Murdjani Kota Banjarbaru, pada hari Minggu ini, digelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Upacara ini dipimpin oleh Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah, TNI, Polri, pelajar, tentara veteran, dan tokoh masyarakat.

Peringatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memupuk semangat dan kesadaran akan pentingnya Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia. Momen Hari Kesaktian Pancasila juga menjadi pengingat akan jasa para pahlawan yang mempertahankan Pancasila pada tahun 1965, ketika tujuh orang perwira TNI-AD yang setia kepada Pancasila tewas dalam peristiwa G30S/PKI.

Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin, menyampaikan pesan penting dalam peringatan ini. Ia mengingatkan kita untuk rela berjuang dan berkorban demi kejayaan dan kemakmuran tanah air yang kita cintai. Aditya menekankan bahwa semangat perjuangan para pahlawan harus menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berkontribusi dalam membangun Indonesia.

Dalam pidatonya, Aditya juga menyampaikan bahwa masa depan Indonesia bergantung pada kemampuan, semangat, dan dedikasi generasi muda dalam menjalankan peran mereka sebagai penerus bangsa. Ia mengakui bahwa tantangan dan tugas yang dihadapi oleh generasi muda saat ini tidaklah ringan, namun dengan semangat dan tekad yang kuat, mereka memiliki potensi untuk meraih kemajuan yang luar biasa bagi Indonesia.

"Perjuangan hari ini berbeda dengan dahulu, hari ini kita berjuang bagaimana membangun bangsa dan negara kita menjadi lebih baik lagi. Untuk itu, generasi muda harus sadar bahwa kita memiliki kewajiban bersama dalam menjaga NKRI dan membangunnya bersama-sama," tegas Aditya.

Sebagai catatan, Presiden Kedua RI, Soeharto, menetapkan tanggal 1 Oktober sebagai Hari Peringatan Kesaktian Pancasila untuk memperingati peristiwa G30S/PKI, yang hingga kini menjadi momen bersejarah yang dihormati dan dikenang oleh seluruh bangsa Indonesia.

Sumber: mediacenter.banjarbarukota.go.id

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال