Bangkitkan Rasa Empati, Saran Kanda Kembali Dilaksanakan

RAMAI: Kegiatan  Pemulasaran Jenazah di Kalangan Pemuda yamg digelar Disbudporapar Kabupaten Banjar di Desa Mandikapau Barat - Foto Dok H Faidur

BORNEOTREND.COM- Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Banjar mengajak sejumlah pemuda melakukan penguatan moral dan agama, Senin (13/11/2023) lalu di Danau Tamiyang, Desa Mandikapau Barat, Kabupaten Banjar.

Program penguatan moral dan agama tersebut dikemas dalam bentuk Pelatihan Pemulasaran Jenazah di Kalangan Pemuda (Saran Kanda) menghadirkan 30 pemuda lokal yang terdiri dari laki-laki dan perempuan.

Menurut Kepala Bidang Kepemudaan Disbudporapar Kabupaten Banjar Dr. Muhari, pelaksanaan program Saran Kanda bertujuan untuk meningkatkan skill pemuda di Kabupatan Banjar pada ranah penyelenggaraan jenazah.

"Anak muda adalah penerus estafet selanjutnya, sehingga sangatlah penting memberikan bekal yang tepat untuk mereka," ungkapnya.

Dirinya menambahkan selain memberikan keterampilan teknis, kegiatan pemulasaran yang dilaksanakan bidangnya juga memiliki nilai moralitas. 

"Ada makna mendalam seperti solidaritas dan wujud kepedulian antar sesama yang harus dimiliki oleh generasi muda," ujarnya.

Sementara itu, Pambakal Desa Mandikapau Barat Syafwani berharap seluruh peserta bisa memaksimalkan ilmu yang diperoleh pada kegiatan ini.

"Semoga apa yang mereka dapatkan bisa disalurkan kembali untuk kemaslahatan masyarakat desa sini," tukasnya.

Untuk diketahui, pelaksanaan program Saran Kanda ke-10 di Danau Tamiyang Desa Mandikapau Barat pada hari ini juga mengusung misi promosi destinasi wisata yang ada di Kabupaten Banjar.

Penulis: H Faidur