Hingga Oktober 2023, Jumlah SID Dipasar Modal Tembus 156.957 Atau Tumbuh 14,38 Persen

DISKUSI: Kepala BEI Kantor Perwakilan Kalsel Yuniar saat menyampaikan materi di kegiatan “Pagi Ngopi Bersama Wartawan” - Foto Dok Arief 

BORNEOTREND.COM- Hingga Oktober 2023 lalu berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), jumlah Single Investor Identification (SID) Pasar Modal di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sudah mencapai 156.957 atau tumbuh 14,83%. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Kantor Perwakilan Kalsel Yuniar dalam kegiatan “Pagi Ngopi Bersama Wartawan”, Jumat (24/11/2023) lalu di Forlanes Coffee Banjarmasin.

"Ini cukup membuktikan bahwa perkembangan industri pasar modal terus membaik di Banua setelah sempat terdampak akibat Pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu," tegas Yuniar.

Dengan terus tumbuhnya pasar modal di Kalsel juga dikatakannya berbanding lurus dengan penambahan jumlah perwakilan perusahaan sekuritas di Provinsi Kalsel.

"Sekarang sudah menjadi 11 perusahaan sekuritas, yakni Kb Valbury Sekuritas, Mandiri Sekuritas yang terafiliasi dengan Panen Saham Sekuritas, BNI Sekuritas, Indo Premier Sekuritas atau IPOT, MNC Sekuritas, Philip Sekuritas, Phintraco Sekuritas, RHB Sekuritas Indonesia, Korea Investment dan Sekuritas Indonesia atau KISI, BRI Danareksa Sekuritas dan NH Korindo Sekuritas," tambahnya.

Untuk semakin memperkenalkan pasar modal di masyarakat Banua, BEI Kantor Perwakilan Kalsel hingga Oktober 2023 telah melaksanakan sebanyak 554 kegiatan edukasi pasar modal baik secara tatap muka ataupun daring dengan jumlah peserta total sebanyak 22.331 peserta.

"Kita harapkan melalui kegiatan ini kedepannya bisa semakin menumbuhkembangkan investor pasar modal yang ada di Banua," timpalnya lagi.

Dalam kesempatan ini dirinya juga memberikan informasi beberapa kegiatan menarik yang akan diselenggarakan di penghujung November 2023 ini yakni kegiatan CSR Donor Darah #AkuInvestorSaham yang akan diselenggarakan pada 28-29 November 2023 di Kantor Perwakilan BEI Kalsel. Kegiatan ini sendiri akan juga diisi dengan kegiatan edukasi pasar modal dan tersedia beragam doorprize yang menarik serta bingkisan bagi peserta donor darah.

"Lalu pada 27-30 November 2023 juga diselenggarakan Public Expose (Pubex) Live 2023 yang dapat diikuti secara online melalui media digital," tukasnya.

Sekedar diketahui, dalam kegiatan kali ini juga ada sesi dialog bersama perwakilan sekuritas yang hadir. Lalu disampaikan juga terkait kondisi pasar menjelang akhir tahun oleh Herry dari MNC Sekuritas, gambaran sektor yang menarik oleh Wahyu dari KISI, pengaruh perkembangan geopolitik terhadap kinerja saham di dalam negeri oleh Firda dari IPOT, dan tips investasi pada saham-saham IPO oleh Resky dari NH Korindo Sekuritas.

Penulis: Arief Rahman