Bank Kalsel Bantu Masyarakat Pra-Sejahtera Dengan Program Bedah Rumah

SIMBOLIS: Bedah rumah Rahmat Yulian Noor dan Muhammad Wardani oleh UPZ Bank Kalsel - Foto Dok Bank Kalsel


BORNEOTREND.COM- Bank Kalimantan Selatan (Bank Kalsel) terus menunjukkan komitmennya dalam pemenuhan rumah layak huni bagi masyarakat pra-sejahtera di Provinsi Kalsel. 

Melalui Program Kemanusiaan Unit Pengumpul Zakat (UPZ), Bank Kalsel telah memberikan bantuan bedah rumah dan perabotannya kepada dua bersaudara, Rahmat Yulian Noor dan Muhammad Wardani, yang beralamat di Jalan Belitung Darat, GG Keluarga NO 96 RT 8 RW 1, Kelurahan Belitung Selatan, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalsel. 

Penyerahan bantuan dilakukan secara langsung oleh Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin kepada Rahmat Yulian Noor dan Muhammad Wardani. Penyarahan juga disaksikan oleh pejabat tinggi setempat, termasuk Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin Ikhsan Budiman, Lurah Belitung Selatan Siti Nuryatin, Direktur UPZ Bank Kalsel M. Fajri Muhtadi, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Firmansyah, dan Kepala Cabang Utama Bank Kalsel M. Yamin.

Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin Ikhsan Budiman mengungkapkan, rasa terima kasih dan apresiasinya kepada Bank Kalsel atas kontribusinya melalui program bedah rumah untuk masyarakat pra-sejahtera. Menurutnya kolaborasi ini sangat membantu Pemerintah Kota Banjarmasin dalam upaya meminimalkan kawasan kumuh dan memberikan kesempatan kepada masyarakat pra-sejahtera untuk memiliki rumah layak huni.

"Kolaborasi ini tentunya, saya harapkan terus berlanjut kedepannya. Supaya makin banyak rumah masyarakat pra-sejahtera di Kota Banjarmasin yang dapat kita bantu untuk dibuat menjadi lebih layak" ujar Ikhsan, Kamis (21/12/2023) lalu.


Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin menyampaikan, bahwa hari ini kita telah menyaksikan bersama rumah yang telah dibedah melalui program kemanusiaan UPZ Bank Kalsel telah diserahkan kepada masyarakat pra-sejahtera di Kota Banjarmasin. Program ini diharapkan dapat membantu Pemerintah Daerah menyediakan rumah layak bagi masyarakat prasejahtera di Wilayah Kalsel.

"Pelaksanaan bedah rumah ini kita lakukan sekitar 1,5 bulan hingga selesai, setelah itu kita isi dengan perabotan dengan total bantuan untuk program ini mencapai 75 juta rupiah. Semua program bedah rumah ini bisa dicover pendanaannya dari gaji para pegawai yang di potong 2,5% setiap bulan untuk dikelola UPZ Bank Kalsel. Nah karena itulah kita hadir untuk memberikan back up. Makanya saat melakukan survey terkait pemberian bantuan bedah rumah, kita selalu melibatkan perangkat desa atau lurah supaya program ini tidak terjadi masalah dengan program pemerintah," bebernya.

Dirinya pun meminta doa agar bisnis Bank Kalsel dapat terus berkembang kedepannya, supaya terus menghasilkan laba sehingga bisa menyisihkannya untuk berbagai program sosial, termasuk bedah rumah bagi masyarakat pra-sejahtera.

Di sisi lain, Rahmat Yulian Noor, pemilik rumah yang menerima bantuan, mengaku senang rumahnya kini sudah layak untuk ditinggali berkat bantuan bedah rumah dari Bank Kalsel bersama Pemko Banjarmasin.

"Alhamdulillah, sekarang sudah aman dan nyaman sekali untuk ditinggali, dimana sebelumnya rumah ini sering mengalami kebanjiran saat musim hujan atau banjir rob datang. Saya tidak menyangka sama sekali mendapatkan bantuan bedah rumah apalagi sekaligus dengan perabotannya. Kami 2 bersaudara ini tentunya sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu, terutama Bank Kalsel melalui UPZ Bank Kalsel," pungkasnya.

Sumber: Bank Kalsel

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال