KERJA: Program surung sintak yang digagas oleh Pemko Banjarmasin untuk mengurangi sampah di TPS - Foto Dok Nett |
BORNEOTREND.COM- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin belum lama tadi melaunching program Surung Sintak.
Terkait program Surung Sintak ini, Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina mengatakan, layanan surung sintak ini merupakan solusi terhadap permasalahan sampah dan TPS di Kota Banjarmasin.
"Karena persoalan sampah ini kan solusinya kota tawarkan membangun TPS. Tapi ternyata tidak mudah mendapatkan lahan. Kalaupun dapat, warganya tidak setuju. Makanya surung sintak ini jadi solusinya," ungkap Ibnu sapaan akrab Walikota Banjarmasin.
Nanti ujar dia, ada titik-titik layanan surung sintak dimana ada petugas kebersihan yang mengambil sampah dengan menggunakan gerobak maupun motor roda 3.
"Jadi tidak menumpuk sampahnya. Begitu ada langsung diambil. Itu harapannya mengurangi timbunan sampah di TPS," harapnya.
Dalam kesempatan ini ia pun meminta dan menghimbau masyarakat untuk bisa memilah sampah serta buang sampah pada tempatnya.
"Tolong bantu pemko dengan tidak membuang sampah sembarangan, apalagi membuang sampah di sungai," harapnya.
Sementara itu, Kepala DLH Banjarmasin Alive Yoesfah Love mengungkapkan, sampai saat ini layanan Surung Sintak di Banjarmasin sudah mencapai 13 titik yang terbagi di sembilan kelurahan.
Masing-masing Kelurahan yaitu Antasan Kecil Timur (AKT), Antasan Kecil Barat (AKB), Sungai Andai, Murung Raya, Sungai Lulut Belitung Selatan, Belitung Utara, Pekauman, Kampung Melayu, dan Kelurahan Mawar.
"Intinya surung sintak ini mengatasi kekurangan TPS di Banjarmasin dan juga mengurangi TPS liar di pinggir jalan saat ini," bebernya.
Tak hanya itu, adanya surung sintak ini kata dia juga memberikan kesadaran untuk masyarakat, bahwa persoalan sampah ini merupakan tanggung jawab bersama.
"Agar TPS kita yang kekurangan ini bisa teratasi. Mudah-mudahan dengan waktu terjadwal dan kesepakatan dengan paman gerobak, dengan pelayanan masyarakat ini bisa teratasi," pungkasnya.
Sumber: Nett