Kebakaran di Satui, Nenek Tewas Terjebak Kobaran Api

KEBAKARAN: Puluhan rumah di Desa Berkah Bersama, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu terbakar, Selasa (6/2/2024) dinihari – Foto Dok Ist


BORNEOTREND.COM, KALSEL – Seorang nenek di Desa Berkah Bersama, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu tewas terpanggang saat rumah yang ditempatinya terbakar, Selasa (6/2/2024) dinihari.

Camat Satui, Ferdi Yospi SHut membenarkan ada satu korban tewas dalam peristiwa kebakaran tersebut.

“Ada satu korban atas nama Hamsiah (72) atau nenek Ipan atau ibu pak Subandi,” kata Ferdi saat dihubungi melalui WhatsApp.

Camat mengungkapkan, untuk jumlah rumah yang terbakar ada sekitar 27 buah.  “Korban terdampak sekitar 125 jiwa,” terangnya.

Ferdi mengatakan saat ini pihaknya masih mengumpulkan data dan memberikan bantuan kepada warganya yang terdampak kebakaran.

“Ya, dalam bencana kebakaran ini kami masih penanganan warga kami,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Kabid Damkar) di Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP Damkar) Tanbu, Siti Aisyah Angriani SE mengatakan, pihaknya pertama kali mendapat laporan terjadi kebakaran di kawasan pemukiman penduduk di Gang Swarga RT 18, Desa Berkah, Kecamatan Satui sekitar pukul 01.16 WITA.

“Data yang kami himpun, dalam kejadian kebakaran tersebut 27 unit rumah terbakar,” katanya.

Aisyah menjelaskan, dalam musibah kebakaran itu satu orang warga dilaporkan meninggal dunia, diduga terjebak kobaran api di dalam rumah.

“Ya benar satu orang meninggal karna terjebak api. Korban berada di lantai dua rumahnya pada saat kebakaran,” terangnya.

Akibat kebakaran itu kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah.

“Untuk penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,” imbuhnya.

Aisyah menambahkan, anggota damkar sempat mengalami kendala saat ingin memadamkan kebakaran karena akses jalan di lokasi kawasan padat penduduk sempit, selain itu juga suplai air terbatas.

Dalam upaya penanganan di lokasi kebakaran, pihaknya menurunkan 3 regu, dengan peralatan yang diturunkan 2 mobil Damkar dan 1 Damkar roda 3 serta dibantu relawan RPKS Satui, dan unit perusahaan.

Penulis: Jack

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال