BORNEOTREND.COM, KALTENG – Warga Desa Warna Sari, Kecamatan Tamban Catur, Kabupaten Kapuas meminta Pemerintah Kabupaten Kapuas untuk bisa meningkatkan infrastruktur pertanian seperti sistem irigasi, bantuan pupuk dan penyediaan mesin pertanian.
Permintaan ini disuarakan warga melalui Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Warna Sari, Tena kepada Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi beserta rombongan yang hadir dalam dalam kegiatan panen raya padi di Desa Warna Sari, Minggu (10/3/2024).
"Kepada pemerintah daerah kami berharap untuk infrastruktur yang masih kekurangan,” ujarnya.
Tena mewakili seluruh masyarakat Desa Warna Sari kemudian mengucapkan terima kasih atas kehadiran Pj Bupati bersama rombongan di desa mereka.
"Kami masyarakat Desa Warna Sari sangat antusias menyambut kegiatan ini, dan dalam kesempatan ini kita dapat bertatap muka langsung dengan Penjabat Bupati Kapuas Bapak Erlin Hardi. Tentu momentum ini masyarakat agar bisa menyampaikan aspirasi dan keluhan dalam membangun desa," katanya.
Tena mengatakan, panen raya padi Kelompok Tani Mekar Sari seluas 52 hektar.
“Mudah-mudahan dengan adanya panen raya ini, semoga para petani lebih bersemangat lagi dalam meningkatkan hasil pertaniannya," kata Pj Kades Tena.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Mekar Sari, Sakiman mengatakan panen padi untuk 1 hektar lahan menghasilkan 5 hingga 6 ton gabah.
Pada kesempatan ini, Sakiman mewakili anggota kelompok tani juga mengusulkan keperluan Poktan yakni saluran air, jalan usaha tani, alsintan dan berkaitan dengan ternak sapi.
"Adapun jenis padi yang ditanam jenis padi hibrida 89. Alhamdulillah dengan ditanamnya tanaman unggul ini, tahun ini banyak sekali keuntungannya," pungkas Sakiman.
Penulis: Gus