Gelar Rakor, Pemko Banjarbaru Semakin Gencar Singkirkan Stunting

 

SIMBOLIS: Penyerahan bantuan untuk warga Banjarbaru demi hilangkan stunting oleh Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin - Foto Dok mediacenter.banjarbarukota.go.id


BORNEOTREND.COM, KALSEL- Dalam upaya mengatasi permasalahan stunting yang menjadi salah satu perhatian serius di Kota Banjarbaru, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tingkat Kota Banjarbaru Tahun 2024, Rabu (3/4/2024) di Grand Qin Hotel Banjarbaru.

Kehadiran Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin dalam acara tersebut menegaskan komitmen kuat Pemko Banjarbaru untuk menanggulangi masalah kesehatan ini.

Terdapat dua masalah kependudukan yang menjadi perhatian khusus Pemko Banjarbaru dalam prioritas permasalahan yang harus ditangani yaitu kemiskinan dan stunting. Sehingga harus diadakan rapat guna mendiskusikan, membuat perencanaan, dan perumusan strategi dalam penanganan stunting.

Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin disela kegiatan menyampaikan pentingya kerjasama dan kolaborasi seluruh pihak dalam perwujudan program pengentasan stunting.

“Sebagai wali kota kami merasa terpanggil untuk mengingatkan kita semua pentingnya Kerjasama, pentingnya kolaborasi dalam mewujudkan program – program Bersama ini (pengentasan stunting),” ucapnya.


Dirinya berharap dengan adanya rapat hari ini dapat melaksanakan evaluasi program, progress yang dicapai, identifikasi area yang perlu perhatian khusus, dan merumuskan strategi efektif untuk mencapai tujuan pencegahan stunting.

“Mudah–mudahan momentum rapat kali ini kita dapat mengevaluasi program, progress yang telah kita capai, identifikasi area – area yang memerlukan perhatian khusus, serta merumuskan strategi yang efektif untuk mencapai tujuan pencegahan stunting seperti yang kita harapkan,” harapnya.

Sementara itu, Kepala DP3APMP2KB Kota Banjarbaru Puspa Kencana menyebutkan bahwa terdapat satu kelurahan di Kota Banjarbaru yang berhasil atasi masalah stunting dengan angka kasus stunting adalah nol.

"Kelurahan tersebut ialah kelurahan Komet," tambahnya.

Atas prestasi tersebut, dalam kesempatan ini Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin pun menyerahkan penghargaan kepada lurah Komet sebagai bentuk apresiasi atas kemampuan kelurahan dalam menangani kasus stunting, serta bantuan bahan makanan bergizi bagi anak – anak teridentifikasi stunting.

Sumber: mediacenter.banjarbarukota.go.id

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال