HADIRI PERAYAAN: Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi bersama istri dan jajaran Forkopimda menghadiri Perayaan Dharma Santi Nyepi di Kecamatan Basarang – Foto Dok Ist |
BORNEOTREND.COM, KALTENG – Umat Hindu di Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas merayakan hari Dharma Santi Nyepi Tahun Caka 1946.
Acara yang digelar Senin (22/4/2024) malam tersebut dihadiri langsung Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi.
Pj Bupati Kapuas, Erlin Hardi mengatakan, kedatangannya menghadiri perayaan Dharma Santi Nyepi Tahun Caka 1946 dalam rangka Simakrama (silaturahmi) dan saling maaf-memaafkan untuk keluarga, teman, sahabat dan antar sesama.
Dimana, kata Erlin Hardi, atas perilaku yang kurang baik yang dilakukan oleh kita melalui pikiran (Manacika) perkataan (Wacita) adanya atau perbuatan (Kayika) pada tahun 1946 yang telah dilewati bersama, baik disadari maupun tidak disadari.
"Dengan kesadaran yang tulus untuk mengakui kesalahan atau kekhilafan yang telah kita lakukan di tahun Caka 1946 maka kita akan dapat melakukan hal-hal yang lebih baik dimasa yang akan datang," kata Erlin Hardi.
Pj Bupati menjelaskan bahwa kurang lebih satu bulan yang lalu tepatnya tanggal 11 Maret 2024 Umat Hindu melaksanakan Catur Brata Penyepian, dan pada tanggal 12 Maret 2024 Umat Hindu telah melaksanakan Simakrama dengan keluarga, kerabat, teman atau tetangganya. Namun pada saat ini Simakrama kembali dilaksanakan secara umum untuk masyarakat di Kecamatan Basarang.
"Perayaan hari besar keagamaan seperti ini perlu dilaksanakan setiap tahun pada hari besar keagamaan yang bertujuan untuk meningkatkan kita untuk selalu berpedoman pada ajaran yang diyakini serta memupuk rasa toleransi, kesatuan dan persatuan antara Umat beragama. Mari kita tetap menjaga kerukunan agar terjaga kedamaian dan kebersamaan dalam kebhinekaan tunggal Ika yang ada baik kebhinekaan suku dan agama," ucapnya.
Pj Bupati Kapuas menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kapuas memberikan dukungan untuk perayaan hari besar agama bagi pemeluk agama-agama yang ada di Kabupaten Kapuas dan salah satunya, bagi pelaksanaan Dharma Santi bagi Umat Hindu di Kecamatan Basarang.
Penulis: Gus