Bupati Balangan Tegaskan RPJPD Harus Mampu Akomodasi Kebutuhan Masyarakat

HADIRI MUSRENBANG: Bupati Balangan, Abdul Hadi menghadiri kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2024 dalam rangka penyusunan RPJPD Kabupaten Balangan 2025–2045 – Foto Dok Ist

BORNEOTREND.COM, KALSEL – Bupati Balangan, Abdul Hadi menyebut Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Balangan 2025–2045 bukan hanya kumpulan angka atau kata, tetapi merupakan komitmen dan acuan untuk mencapai tujuan-tujuan besar Kabupaten Balangan.

Hal itu disampaikan orang nomor satu di Bumi Sanggam ini saat menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2024 dalam rangka penyusunan RPJPD Kabupaten Balangan 2025–2045, di Mahligai Mayang Maurai, Paringin, Kamis (16/5/2024).

Dengan tegas, Abdul Hadi menekankan pentingnya penyusunan RPJPD yang mampu mengakomodasi kebutuhan masyarakat sekaligus memenuhi tuntutan pembangunan sehingga dalam penyusunannya harus melibatkan seluruh stakeholder baik pemerintah, masyarakat serta swasta untuk bersama-sama menyamakan persepsi dan pandangan dalam menentukan Balangan 20 tahun ke depan.

"Tidak kalah penting, RPJPD 2025-2045 ini akan menentukan bagaimana kita berkontribusi dan menjadi bagian dari Indonesia Emas, termasuk bagaimana kita mengambil peran sebagai daerah penyangga ibukota nantinya," ujarnya

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah Kabupaten Balangan, Rakhmadi Yusni dalam laporannya mengatakan, pihaknya menghadirkan tiga narasumber dari Provinsi Kalimantan Selatan dalam Musrenbang kali ini.

Untuk narasumber yang dihadirkan yaitu dari Balai Wilayah Sungai Kalimantan III Banjarmasin, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Selatan dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan.

Dengan hadirnya tiga narasumber ini, Rakhmadi meyakini Balangan bisa meraih visi daerah sebagai pusat hilirisasi sumber daya alam yang maju, inklusif dan berkelanjutan.

Penulis: Sri Mulyani