-picsay.jpg)
 |
| DISKUSI: Wakil Rektor 1 Universitas Borneo Lestari Hasan Ismail saat membuka kegiatan pengabdian masyarakat untuk penurunan angka stunting secara daring dan luring - Foto Dok Universitas Borneo Lestari |
BORNEOTREND.COM, KALSEL- Komitmen kolaborasi terus dilakukan oleh Universitas Borneo Lestari.
Terbaru komitmen kolaborasi dilakukan melalui Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) bersama STIFAR Yayasan Pharmasi Semarang melalui pemberian informasi dan edukasi tentang stunting dan pemanfaatan pangan organik berbasis pangan lokal sebagai upaya penurunan angka stunting.
Kegiatan ini sendiri digelar, Selasa (30/4/2024) lalu secara luring dan daring. Untuk luring digelar di Aula Kelurahan Sungai Besar, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan peserta Kader Posyandu Sungai Besar. Sedangkan untuk daring melalui Zoom Meeting yang dihadiri oleh PKK Srikandi Kp Ndoro Mranggen, Provinsi Jawa Tengah (Jateng).
Kegiatan dibuka langsung oleh Wakil Rektor 1 Universitas Borneo Lestari Dr. apt. Hasan Ismail, S.Far., MM. dan Wakil Ketua 3 STIFAR Yayasan Pharmasi Semarang, Bayu Tri Murti, M.App. Sci., Ph.D.
"Kolaborasi ini merupakan implementasi dari MoU yang sudah dilakukan antara Universitas Borneo Lestari dengan STIFAR Yayasan Pharmasi Semarang," ungkap Wakil Rektor 1 Universitas Borneo Lestari Dr. apt. Hasan Ismail, S.Far., MM. disela kegiatan.
Sementara itu, Lurah Sungai Besar Anindya Risa Destiana, S. IP juga turut mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Universitas Borneo Lestari dan berharap kedepannya bisa dilakukan pengabdian secara langsung berangkat ke Semarang.
 |
| FOTO BERSAMA: Kegiatan pemberian informasi dan edukasi tentang stunting dan pemanfaatan pangan organik berbasis pangan lokal sebagai upaya penurunan angka stunting oleh Universitas Borneo Lestari dan STIFAR Yayasan Pharmasi Semarang - Foto Dok Universitas Borneo Lestari |
Dalam kegiatan kali ini materi pertama disampaikan oleh Hj. Eny Hastuti, S.KM., M.Pd., M.PH. yang juga ketua tim pengabdian kali ini menyampaikan tentang stunting dan bagaimana cara pencegahannya. Kemudian dilanjutkan oleh Dr. apt. Endang Dwi Wulansari, M.Si. dengan judul bahan alam berpotensi dalam upaya mencegah stunting.
Pengabdian berjalan dengan cukup menarik karena peserta sangat aktif untuk bertanya dan memberikan pendapat baik yang hadir secara langsung maupun yang hadir melalui zoom. Kegiatan pun semakin menarik karena adanya pembagian doorprize.
Kemudian diakhir juga Hj. Eny Hastuti, S.KM., M.Pd., M.PH. menyampaikan bahwa akan ada lanjutan dari pengabdian kepada masyarakat kali ini tentang demonstrasi bagaimana cara pengolahan pangan organik berbasis pangan lokal yang insya Allah akan dilaksanakan bulan depan.
Sumber: Universitas Borneo Lestari
