Jelang Pilkada 2024, Paman Yani Ajak Masyarakat Wujudkan Pesta Demokrasi Damai

 

DISKUSI: Paman Yani saat menggelar Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Ideologi Pancasila, Kamis (30/5/2024) lalu di Desa Stagen, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru - Foto Dok Arief

BORNEOTREND.COM, KALSEL- Setelah melewati masa Pemilu Legislatif (Pileg) pada Februari lalu, Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Yani Helmi, mengingatkan masyarakat untuk kembali bersiap menyukseskan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) pada November nanti.

Hal itu disampaikan wakil rakyat akrab disapa Paman Yani saat menggelar Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Ideologi Pancasila, Kamis (30/5/2024) lalu di Desa Stagen, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru.

"Mungkin masih banyak yang belum menerima hasil Pemilu lalu, tetapi suka tidak suka siapapun hari ini Presiden dan anggota legislatif terpilih ya harus diterima," katanya.


Paman Yani mengemukakan keterkaitan pasca Pemilu untuk bersama membangun banua, termasuk dalam menghadapi Pilkada nanti.

Menurutnya, kedewasaan dalam berpikir sangat diperlukan dalam mewujudkan pesta demokrasi yang damai.

"Ini hanya pesta demokrasi. Cobalah menerima siapapun yang menjadi pemimpin dan harus kita dukung bersama. Jadi kehidupan lebih maju secara ekonomi, sosial dan lainnya," tuturnya.

Sementara itu, Kasubbid Kelembagaan, Pemerintahan, Perwakilan dan Partai Politik Bakesbangpol Kalsel Harry Widhiyatmoko menilai, kegiatan sosialisasi ini bisa meningkatkan jumlah partisipasi dalam pemilihan suara.

Harry berharap sosialisasi ini bisa dilakukan seluruh anggota DPRD baik di provinsi maupun kabupaten/kota. Sehingga selain mewujudkan pesta demokrasi yang damai juga 

"Seperti pada Pemilu Februari lalu, tingkat partisipasi masyarakat lebih dari 82 persen. Kalau seluruh anggota dewan menggelar sosialisasi seperti ini tidak menutup kemungkinan partisipasi masyarakat bisa lebih meningkat," tukasnya.

Penulis: Arief Rahman

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال