DPRD Kalteng Dorong Pengembangan Pertanian Cabai

 

PEDAS: Cabai salah satu komoditas pertanian yang potensial untuk dibudidayakan dan dikembangkan di Kalsel - Foto Dok Nett

BORNEOTREND.COM, KALTENG- Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Sengkon, mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng hingga Pemerintah Daerah (Pemda) kabupaten dan kota agar melakukan pengembangan potensi pertanian lebih luas terutama pada tanaman cabai.

Hal ini katanya, bertujuan untuk menghindari terjadinya kelangkaan komoditas cabai di pasaran. Sehingga, menyebabkan harga bumbu dapur ini mengalami kenaikan harga di sejumlah wilayah Kalteng.

"Pada umumnya, kelangkaan harga cabai ditengarai karena faktor cuaca yang tidak menentu, sehingga menyebabkan gagal panen, dan hanya sebagian cabai yang bisa dipanen. Kita minta kepada Pemerintah juga untuk terus mengawasi ketersediaan cabe ini dan mengontrol agar harganya bisa dijangkau masyarakat," katanya, Sabtu, (1/6/2024).


Katanya, pengembangan potensi pertanian cabai harus dibantu dengan kemajuan industri. Sebagai contoh gerakan menanam cabai seperti menggunakan teknologi greenhouse guna meningkatkan produktivitas cabai.

"Greenhouse adalah bangunan kontruksi dengan atap tembus cahaya alias transparan. Penggunaan greenhouse dalam budidaya tanaman cabai digunakan untuk melindungi tanaman cabai dari curah hujan yang tinggi," jelasnya.

Tambahnya, greenhouse bisa menjadi solusi petani dalam menghadapi kondisi iklim yang tidak menentu dan meningkatkan produktivitas cabai.

"Untuk membangun greenhouse biayanya tidak murah. Petani harus mengeluarkan kocek tambahan yang jumlahnya cukup besar. Dan disini pemerintah harus turut serta membantu baik itu dari bibit cabai sampai bantuan modal untuk pengembangan pertanian," tandasnya. 

Sumber: Nett

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال