SIIP Menggelar Lokakarya Penyusunan Visi Strategi Air Limbah Domestik Di Banjarmasin

 

FOTO BERSAMA: Kegiatan Sanitation Infrastruktur Institusional Support Program (SIIP) menggelar Lokakarya Penyusunan Visi Strategi Air Limbah Domestik, Selasa (11/6/2024) di Ballroom Fugo Banjarmasin - Foto Dok Arum

BORNEOTREND.COM, KALSEL- Sanitation Infrastruktur Institusional Support Program (SIIP) menggelar Lokakarya Penyusunan Visi Strategi Air Limbah Domestik, Selasa (11/6/2024) di Ballroom Fugo Banjarmasin.

Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Banjarmasin Ikhsan Budiman mengatakan, kegiatan lokakarya itu merupakan program kolaborasi SIIP bersama pemerintah daerah dalam pengoptimalan air limbah domestik di Kota Seribu Sungai.

"Melihat dari kondisi lingkungan kita memang memerlukan sistem yang bagus untuk pengelohan air limbah," katanya.


Apalagi ujar dia, Kota Banjarmasin memiliki perusahaan pengelolaan air limbah domestik kedua yang ada di Indonesia.

Tentunya itu menjadi kelebihan. Namun memang tinggal cara mengubah pola pikir dan kesadaran dari masyarakat untuk peduli terhadap pengelolaan air limbah domestik.

"Jadi beberapa itu akan di bahas di sini. Mudah-mudahan nanti muncul gagasan dan beberapa masukan bisa dijadikan langkah kita ke depan terhadap pengelolaan air limbah," paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin Suri Sudarmadiyah menyampaikan, bahwa Banjarmasin salah satu lima kota di Indonesia terpilih dalam program SIISP.

"Banjarmasin terpilih oleh dari Kementerian PUPR bagian sanitasi untuk mendapatkan program SIISP ini," bebernya.

Program SIIP ini lanjut dia, lebih banyak pada pengelolaan air limbah domestik terutama sanitasi yang layak untuk bisa berkelanjutan.

Tentunya ditunjang dengan infrastruktur yang telah dibangun. Baik itu dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) dan lainnya.

"Jadi bagaimana masyarakat ikut berperan dalam pengelolaan itu terpenting karena apapun bisa dibangun tinggal pengelolaannya," tuturnya.

"Makanya kegiatan ini kita berikan pemahaman itu," timpalnya lagi.

Adapun dalam program ini tambahnya turut disupport Kementrian Indonesia Australia untuk Infrastruktur (KIAT). 

Ia pun berharap dengan berbagai upaya dalam pengelolaan sanitasi bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ikut berperan serta dalam pengelolaan di masing - masing rumah tangga.

Agar hal itu bisa berkesinambungan dengan program yang sudah dicanangkan pemerintah. Baik pembangunan infrastrukturnya maupun tata cara pengelolaannya.

"Mudah - mudahan bisa kita bersama - sama dipahami dengan baik," tukasnya.

Penulis: Arum

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال