-picsay.jpg)
 |
| PADAMKAN API: Petugas BPBD Kota Palangka Raya saat memadamkan api di wilayah Kota Palangka Raya - Foto Dok mediacenter.palangkaraya.go.id |
BORNEOTREND.COM, KALTENG- Sepanjang tahun 2024 ini Badan Penanggulangan Bencana Darah (BPBD) Kota Palangka Raya telah menangani 29 kejadian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah setempat.
Titik wilayah Karhutla tersebar di beberapa wilayah kecamatan seperti Kecamatan Jekan Raya 22 kejadian, Kecamatan Pahandut 2 Kejadian, Kecamatan Sebangau 4 kejadian dan Kecamatan Bukit Batu 1 kejadian dengan luas lahan yang terbakar mencapai 10,42 hektare.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Palangka Raya Heri Fauzi, Selasa (23/7/2024) di Palangka Raya.
“Sampai dengan 29 Juli 2024 tercatat sebanyak 29 kasus kejadian karhutla dengan luasan lahan yang terbakar mencapai 10,42 hektare. Bahkan ada kejadian karhutla yang terjadi berturut-turut dalam sehari,” ungkapnya.
Dirinya juga mengungkapkan beberapa pekan terakhir ada peningkatan intensitas Karhutla di Kota Palangka Raya. Ditambahkannya, lahan yang terbakar pada saat ini sebagian besar pernah terbakar pada tahun 2023 lalu.
“Kejadian Karhutla yang kita tangani ini telah terjadi pada tahun sebelumnya seperti di Jalan Karya Hapakat ada kemungkinan kejadian ini merupakan unsur kesengajaan membakar lahan di lokasi yang sama,” tambahnya.
Meskipun demikian lanjutnya, BPBD tetap menjaga kewaspadaan dan siap siaga dalam upaya pencegahan dan penanggulangan potensi kebakaran hutan dan lahan di Kota Palangka Raya.
Sumber: mediacenter.palangkaraya.go.id
