Didukung Balangan Coal Grup, PT Adaro dan PT BUMA, KJB Jelajahi dan Bersihkan Sungai Dalam Kegiatan Basaruan II

JELAJAHI SUNGAI: Komunitas Jelajah Balangan (KJB) menjelajahi sambil melakukan pembersihan sungai – Foto Dok Ist


BORNEOTREND.COM, KALSEL - Komunitas Jelajah Balangan (KJB) akan menggelar kegiatan Babarasih Aliran Sungai Balangan atau Basaruan. Kegiatan yang digelar untuk kedua kalinya ini dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 27 hingga 28 Juli 2024. 

Dalam kegiatan yang didukung penuh Balangan Coal Grup PT Adaro serta PT BUMA tersebut, KJB akan menjelajahi sungai sekaligus membersihkan aliran sungai yang dilintasi.

Ketua Pelaksana Basaruan, Muhammad Annas Alfatihah mengatakan, kegiatan ini diikuti Balangan Coal Grup, PT Adaro, PT Buma, Bupati Balangan yang diwakili Asisten II Ir Tuhalus, Dinas Lingkungah Hidup (DLH), Komunitas Jelajah Balangan, relawan atau kelompok masyarakat juga pecinta alam dari Kabupaten Tabalong.

"Untuk peserta saat ini sudah penuh, yaitu berjumlah 17 lanting. Dalam satu lanting berjumlah 4-6 orang menggunakan ban yang dirakit disesuaikan dengan kreasi masing-masing kelompok," ujarnya, Sabtu (27/7/2024).

Di sela kegiatan, dilaksanakan juga penanaman pohon dan pelepasan bibit ikan oleh Balangan Coal Grup diteruskan PT Adaro, PT Buma, Bupati Balangan dan DLH kabupaten Balangan bertempat di sisi sungai perumahan Tungkap tempat dilaksanakannya kegiatan Basaruan 2024 .

Satu kelompok menggunakan empat ban untuk empat sampai enam orang. Dari seluruh peserta yang mengikuti kegiatan bersihkan sungai ini berjumlah 80 orang. 

Ditambahkan Annas, seluruh peserta akan berkumpul di aliran sungai perumahan Tungkap, Kelurahan Batu Piring, Kecamatan Paringin Selatan.

Setelah pembukaan, dilanjutkan dengan menyusuri aliran sungai menuju lokasi sungai Awang Lampihong 

Selama perjalanan menyusuri sungai akan dilakukan kampanye bersih sungai, sekaligus mengambil sampah non organik yang ada di bantaran dan tepi sungai, dari aliran sungai Tungkap hingga menuju ke Desa Awang sejauh 20 kilometer.

"Pada titik kumpul pertama peserta akan menyerahkan hasil sampah yang telah berhasil dikumpulkan selama perjalanan dan ditimbang," imbuh dia.

Annas juga mengucapkan terima kasih atas dukungn Pemerintah Kabupaten Balangan maupun instansi lainnya atas terlaksananya event Basaruan yang kedua ini.

“Mudah-mudahan acara ini menjadi event tahunan yang ada di Kabupaten Balangan, karena agar dapat menggerakkan para anak muda Balangan untuk turut membersihkan sampai melalui event pertualangan yang digemari para anak muda,” katanya.

Sementara itu, Bupati Balangan diwakili Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Balangan, Ir Tuhalus mengharapkan event ini dapat memberikan kesadaran kepada masyarakat Balangan agar tidak membuat sampah sembarangan lagi.

“Kalau kita melihat data dari 2015 sampai di 2022, penyumbang terbesar untuk pencemaran itu dari sampah industri rumah tangga yang membuang sampah sembarangan ke wilayah sungai,” kata Tuhalus.

Ia juga menyampaikan Pemerintah Kabupaten Balangan juga memulai agar masyarakat tidak membuang sampah ke sungai dengan menertibkan jamban yang ada di aliran sungai.

“Kita sudah beralih dari jamban, kita tidak hanya ingin menyelamatkan masyarakat kita, tetapi juga menyelamatkan kehidupan di sungai. Kami mengapresiasi sebesar-besarnya dari pemerintah daerah ke teman teman yang hari ini melaksanakan aksi Basaruan,” ujarnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan penanaman pohon bagi para sponsor Basaruan II dan pelepasan benih ikan ke sungai.

Dilain pihak, Kepala Balai Wilayah sungai (BWS) III Kalimantan Putu Eddy Purna Wijaya, S.T., M.T mengatakan, bahwa sungai ini kalau diibaratkan dengan tubuh, sungai adalah sebagi urat nandi yang bisa menghidupi kita semua.

"Sungai bisa di ibaratkan sebagai ibu, yang memberikan arti yang sangat penting bagi kita. Sungai sebagai peradaban yang bisa menghatarkan hasil pruduksi," jelasnya.

Oleh kerena itu, baginya pentingnya menjaga aliran sungai, yakni jangan sampai fungsi sungai menjadi kekeringan dan jangan sampai kualitas sungai tercemar.

"Mari kita jaga sungai menjadi tetap bersih sengan kebersamaan kita, meraih apa yang kita inginkan, semoga niat baik membawa hal yang baik," tutupnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan penanaman pohon bagi para sponsor Basaruan II dan pelepasan benih ikan ke sungai.

Sekedar diketahui, kegiatan ini sendiri didukung oleh sejumlah mitra, diantaranya BWS III Kalimantan, Balangan Coal Grup, Pemkab Balangan, Dinas LH Balangan, BPBD, DKP3 Balangan, PT Adaro Indonesia, PT SIS, PT Buma, Percetakan dan Bank Kalsel.

Penulis: Sri Mulyani

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال