BORNEOTREND.COM, KALTENG- Kerusakan ruas jalan pada jalur Trans Kalimantan Palangka Raya-Kuala Kurun kembali menjadi sumber penyebab antrian panjang bagi kendaraan umum dan angkutan hasil produksi Perusahaan Besar Swasta (PBS), selama beberapa waktu terakhir.
Kemacetan panjang itu seringkali terjadi di jalur Trans Kalimantan pada wilayah Kecamatan Sepang. Kendaraan angkutan yang amblas di jalan yang licin diguyur hujan, menyebabkan kemacetan lalu lintas menjadi lebih parah.
Namun, adanya antrian truk PBS yang memadati jalan mengakibatkan pergerakan kendaraan umum milik masyarakat menjadi terhambat dan memperpanjang kemacetan.
Juru bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Gunung Mas Rayaniatie Djangkan mengingatkan, agar Pemerintah daerah setempat melalui perangkat daerah terkait selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi melalui dinas teknis terkait penanganan jalan tersebut.
"Untuk mengatasi masalah ini, Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Perhubungan Kabupaten Gunung Mas untuk selalu berkoordinasi dengan dinas teknis Provinsi Kalteng dan meminta dari PBS untuk menempatkan alat berat di titik-titik rawan kemacetan," tegasnya.
Dirinya juga mengatakan langkah konkret begitu dibutuhkan dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi berulang kali tersebut. Baik langkah pada jalan provinsi Kuala Kurun- Palangka Raya dan jalan khusus bagi angkutan PBS.
"Pemerintah setempat harus segera menuntaskan permasalahan ini. Hal ini penting untuk mengantisipasi kemacetan akibat kendaraan yang tidak dapat melintas dan tentunya mengutamakan kenyamanan masyarakat," tukasnya.
Penulis: Ardo