Lagi, 30 Ulama Banjarbaru Diberangkatkan ke Hadramaut Yaman untuk Daurah

 

SIMBOLIS: Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin saat menyerahkan perbekalan berupa makanan khas Banjar untuk puluhan ulama yang diberangkatkan untuk mengikuti Daurah di Darul Mustafa, Tarim, Hadramaud, Yaman - Foto Dok Media Centre Banjarbaru

BORNEOTREND.COM, KALSEL- Walikota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarbaru H. Said Abdullah secara resmi melepas 30 ustaz dan ustazah guru mengaji Al-Quran Kota Banjarbaru untuk berangkat pada 3 Juli 2024 mendatang guna mengikuti Daurah di Darul Mustafa, Tarim, Hadramaud, Yaman.

Pelepasan secara simbolis ini dilakukan, Senin, (1/7/2024) bertempat di Aula Gawi Sabarataan Pemko Banjarbaru. 

Daurah ini merupakan kesempatan emas bagi para ustaz dan ustazah untuk belajar dan menambah wawasan keislaman langsung dari para ulama di Yaman. Dengan demikian, mereka dapat membagikannya kembali kepada masyarakat Banjarbaru. Yang mana Ini adalah kali kedua ulama Banjarbaru diberangkatkan ke Hadramaut, Yaman, untuk mengikuti daurah.

Dalam sambutannya, Walikota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin mengingatkan dan menekankan kepada para ustaz dan ustazah yang akan berangkat bahwa mereka tidak hanya mewakili diri mereka sendiri, tetapi juga membawa nama baik Kota Banjarbaru. Oleh karena itu, mereka diharapkan dapat memberikan citra positif dan membawa kebanggaan bagi kota Banjarbaru.

“Jadi tolong dijaga nama baik Kota banjarbaru karena pian-pian ini membawa nama harum Kota banjarbaru,” ungkapnya.


Dirinya juga berharap agar seluruh peserta dapat saling mendukung dan memperhatikan satu sama lain selama menjalani kegiatan atau perjalanan bersama.

“Jadi, tolong saling menjaga, saling menyertai, dan saling mengingatkan. Jangan sampai ada yang tertinggal, dan jangan sampai ketika ada yang sakit tidak ada yang membantu, dan lain-lain. Tolong saling memperhatikan, saling menjaga, dan mudah-mudahan ini menjadi penguat ukhuwah islamiyah di antara kita semua,” harapnya.

Dalam acara pelepasan ini, para peserta juga diberikan perbekalan berupa makanan khas Banjar, yang akan mereka bawa selama 40 hari Daurah dilaksanakan.

Sumber: Media Centre Banjarbaru

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال