BORNEOTREND.COM, KALSEL- Setelah menempuh jarak 1263,7 kilometer, rombongan turun ke desa (turdes) 2024 Menembus Batas Ke-10 Bergerak dengan Kekuatan Rakyat Menuju Indonesia Emas Germas Cinta Banua yang dipimpin Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau Paman Birin dan Hj. Raudatul Jannah atau Acil Odah resmi ditutup, Sabtu (6/7/2024) malam lalu di Alam Roh 24 Desa Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru.
Turdes ke-10 tersebut berlangsung dari tanggal 1-6 Juli 2024 melintasi di 13 Kabupaten/Kota se- Kalimantan Selatan (Kalsel).
Start mulai dari Kantor Gubernur Kalsel Banjarbaru, Tanah Laut (Tala), Kotabaru, Tanah Bumbu (Tanbu), Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Balangan, Tabalong, Hulu Sungai Utara (HSU), Tapin, Batola, hingga Banjar.
Setidaknya, turdes ke-10 tersebut terdapat berbagai program yang laksanakan, mulai dari bantuan sarpras BUMDes, Sunatan Massal, Pembagian Sembako, Penanaman Pohon, dan menyerap aspirasi langsung masyarakat yang ada di desa-desa.
Dalam sambutannya yang dibacakan Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar, Paman Birin mengucapkan terima kasih kepada semua rider dan rombongan turdes yang ikut serta menyukseskan turdes yang ke-10 tersebut di Alam Roh 24.
“Saya atas nama pemerintah provinsi Kalsel, mulai dari persiapan awal dari rapat hingga sekarang, jika terdapat hal-hal yang kurang mengenakkan, memohon maaf yang sebesar-besarnya,” ujarnya
Paman Birin berharap, dengan dilaksanakannya turdes tersebut, masyarakat tidak hanya senang melihat kepala daerahnya turun langsung berbaur menjemput aspirasi mereka, tetapi masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya, baik melalui bantuan sembako atau pun infrastruktur yang menggunakan alokasi anggaran pemprov kalsel.
“Saya meminta kepada para kepala SKPD, untuk menjadikan bahan-bahan yang diperoleh selama turdes, sebagai bahan evaluasi dalam penyusunan program prioritas, sehingga masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya, sebagaimana arahan langsung dari Pak Gubernur dan Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Acil Odah,” pesan Roy.
Menurut dia, setiap turdes, ketika Paman Birin lewat, terus jalannya tidak baik, pasti Paman langsung minta diperbaiki, sehingga masyarakat ini benar-benar merasakan langsung manfaat adanya turdes ini.
Dalam acara penutupan tersebut, turut hadir Ketua DPRD Kalsel Supian HK, Kakanwil Kemeneg Kalsel Muhammad Tambrin, Tuan Guru Supian Al-Banjari, para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Forkopimda Kalsel, dan ratusa rider trail dari SKPD Pemprov Kalsel hingga instansi vertikal.
Sumber: wasaka.kalselprov.go.id