54 Siswa dan Siswi se-Barsel Ikuti Pusdiklat dan Pelatihan Calon Paskibraka HUT RI ke-79

FOTO BERSAMA: Kepala Badan Kesbangpol Barsel, Edi Suharto SSos berfoto bersama pelatih dan 54 orang peserta Pusdiklat dan Pelatihan Calon Paskibraka HUT RI ke-79 – Foto Dok Ist


BORNEOTREND.COM, KALTENG – 54 orang siswa dan siswi dari berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruaan (SMK) maupun Madrasah Aliyah baik negeri maupun swasta se-Kabupaten Barito Selatan (Barsel) mengikuti Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Barsel, Edi Suharto SSos mengungkapkan, 54 peserta ini telah terpilih dari proses seleksi yang ketat yang dimulai sejak bulan Januari hingga akhir bulan Juni 2024 lalu.

"Dari jumlah tersebut, 50 orang akan bertugas di tingkat Kabupaten, sementara 4 orang akan mengikuti pelatihan di tingkat Provinsi," kata Edi Suharto.

Edi menambahkan untuk seleksi tingkat nasional juga telah dilaksanakan dan Kabupaten Barsel hanya dapat mengirimkan satu perwakilan untuk ikut seleksi di tingkat pusat. Namun sayangnya, tahun ini belum ada peserta yang berhasil lolos ke tingkat nasional.

"Meski demikian, hal ini tidak mengurangi semangat dan dedikasi para calon Paskibraka dalam menjalankan tugas mereka," tandasnya. 

Pusdiklat Calon Paskibraka ini dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Barsel Dr H Deddy Winarwan SSTP MSI diwakili oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Barsel, Edi Suharto SSos.

Acara pembukaan berlangsung di halaman Kantor Bupati Barito Selatan dengan dihadiri oleh berbagai pihak terkait. 

Edi Suharto menekankan pentingnya semangat nasionalisme dan patriotisme yang harus dimiliki oleh para calon Paskibraka dalam menjalankan tugas mulia ini.

Pusdiklat sendiri akan berlangsung selama 12 hari, para peserta akan mengikuti beberapa kegiatan dan tahapan penting.

"Kegiatan tersebut meliputi pembelajaran aktif, latihan di lapangan, serta pengasuhan yang dilakukan di Desa Bahagia bersama para pamong dan anggota Purna Paskibraka Indonesia (PPI). Semua kegiatan tersebut dirancang untuk mempersiapkan para calon Paskibraka agar dapat menjalankan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab," ujar Edi.

Salah satu peserta Pusdiklat, Rina, siswa SMA Negeri 1 Buntok mengungkapkan rasa bangga dan semangatnya mengikuti pelatihan ini.

“Ini adalah kesempatan yang sangat berharga bagi kami untuk berkontribusi dalam upacara HUT RI. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik,” katanya.

Penulis: Digdo

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال