TIBA DI MERAUKE: Puluhan alat berat pesanan H Samsudin Andi Arsyad atau Haji Isam dari China kembali tiba di Pelabuhan Wanam, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan – Foto Dok Ist |
BORNEOTREND.COM, PAPUA – Setelah mendaratkan 88 buah alat berat ekskavator di Pelabuhan Wanam, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, Selasa (13/8/2024) kemarin, kapal tongkang milik PT Jhonlin Group dengan nama lambung Jhoni 45 kembali tiba di pelabuhan yang sama Rabu (14/8/2024) pagi dengan membawa muatan 38 alat berat berupa ekskavator, buldozer dan bomag yang dipesan H Samsudin Andi Arsyad atau Haji Isam dari China.
“Kedatangan alat berat ini merupakan trip keempat, dibawa tongkang Jhoni 45, dengan unit sebanyak 27 ekskavator, 7 buldozer dan 4 bomag,” jelas Asisten Operasi Project Wanam 1 Juta Hektar di Merauke, H Gt Denny Ramdhani atau akrab disapa H Deden.
Deden mengharapkan, kedatangan alat berat trip keempat ini makin mempercepat pembangunan pelabuhan yang nantinya akan menunjang mobilitas proyek cetak sawah 1 juta hektare di Kabupaten Merauke, Papua.
Diungkapkan Deden, sama seperti kedatangan alat berat sebelumnya, Haji Isam selaku owner PT Jhonlin Group turun langsung memantau dan mengawasi pembongkaran.
“Pagi-pagi tongkang datang jam 07.00 WIT, beliau sudah standby menunggu dan kemudian melakukan pengecekan langsung,” ujar Deden.
PANTAU KEDATANGAN: Owner PT Jhonlin Group, H Samsudin Andi Arsyad atau Haji Isam (celana pendek) memantau kedatangan alat berat, Rabu (14/8/2024) pagi – Foto Dok Ist |
Sebagaimana diketahui, sebanyak 2.000 alat berat dibeli Haji Isam dari China untuk dikirim ke Papua dalam rangka menuntaskan proyek Pemerintah, mencetak sawah 1 juta hektare.
Proyek ini dikerjakan merupakan bagian dari program Pemerintah untuk pertanian dan ketahanan pangan.
Haji Isam, yang merupakan konglomerat asal Kalsel, berkomitmen untuk mendukung program Pemerintah ini.
Dalam pengerjaan proyek ini pun, pengusaha yang berusia masih muda itu, menegaskan komitmennya untuk tetap melibatkan warga lokal.
Penulis: Jack