DPRD Seruyan Dorong Pemerintah Perhatikan Sektor Pertanian di Dapil II

 WAWANCARA: Anggota DPRD Kabupaten Seruyan Denni Rahmadani - Foto Dok Nett


BORNEOTREND.COM, KALTENG- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan mendorong pemerintah kabupaten agar memberikan perhatian lebih pada sektor pertanian dan perkebunan masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil) II, termasuk di Desa Sembuluh I dan II.

Anggota DPRD Kabupaten Seruyan Denni Rahmadani mengungkapkan, bahwa meskipun minat masyarakat setempat untuk berkebun dan bertani masih tinggi, pemanfaatan lahan yang tersedia belum maksimal.

Denni Rahmadani menyatakan pentingnya dukungan pemerintah daerah untuk mengatasi keterbatasan lahan serta mengoptimalkan potensi pertanian di wilayah tersebut.”Kami berharap pihak eksekutif bisa menjembatani, karena minat masyarakat untuk berkebun dan bertani di daerah tersebut masih tinggi,” ujarnya.

Lebih lanjut, Denni mengungkapkan bahwa masyarakat di Desa Sembuluh I dan II memiliki keinginan kuat untuk mengembangkan usaha pertanian mereka. Namun, keterbatasan akses terhadap lahan yang produktif menjadi kendala utama yang perlu segera diatasi agar potensi ekonomi dari sektor ini dapat dimanfaatkan secara optimal.

Denni berharap pemerintah kabupaten melalui dinas terkait dapat memberikan solusi yang konkret untuk memperbaiki kondisi lahan pertanian, seperti peningkatan infrastruktur irigasi dan pemberian bantuan teknis kepada para petani.

Dengan demikian, masyarakat bisa meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.

“Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat penting. Selain itu, penyuluhan dan pelatihan bagi para petani juga diperlukan agar mereka dapat lebih efektif dalam mengelola lahan yang ada dan meningkatkan produktivitas,” jelasnya.

Melalui perhatian yang lebih besar terhadap sektor pertanian di Dapil II, Denni Rahmadani optimis bahwa pertanian dan perkebunan di wilayah tersebut akan terus berkembang, memberikan manfaat yang signifikan bagi ekonomi lokal dan ketahanan pangan masyarakat.

Sumber: Nett

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال