Empat Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Cabut Nomor Urut, Inilah Nomornya

FOTO BERSAMA: Empat paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng periode 2025-2030 berfoto bersama usai pencabutan nomor urut - Foto Ist 


BORNEOTREND.COM, KALTENG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan rapat pleno terbuka pengundian nomor urut kepala daerah 2024, Senin (23/9/2024).

Acara yang digelar di Kantor KPU Kalteng ini dihadiri empat pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng periode 2025-2030.

Paslon Willy M Yosep-Habib Ismail yang diusung oleh Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Bulan Bintang (PBB) mendapat nomor urut satu.

Selanjutnya, paslon Nadalsyah-Supian Hadi (SHD) yang diusung oleh Partai Demokrat, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendapatkan nomor urut dua.

Sementara, paslon Agustiar Sabaran-Edy Pratowo yang diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendapat nomor urut tiga.

Paslon terakhir, Abdul Razak-Sri Suwanto yang diusung Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Buruh dan Partai Umat mendapatkan nomor urut empat.

Ketua KPU Kalteng, Sastriadi mengatakan, penetapan nomor urut ini adalah bagian dari proses demokrasi yang transparan dan akuntabel. 

“Kami berharap seluruh paslon dapat menjaga kondusivitas selama masa kampanye hingga pemilihan nanti," katanya.

Menurut Sastriadi, dengan penetapan nomor urut ini, keempat pasangan calon akan segera memasuki tahap kampanye secara resmi, dimana para paslon akan menyampaikan visi dan misi serta program unggulan mereka kepada masyarakat.

“Semua pihak diharapkan bisa menjaga kondusivitas selama masa kampanye dan pemilihan nanti,” pungkasnya. 

Penulis: Tri

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال